SOSOK La Ode M Nurdin Promosi Menjabat Danbrigif Kostrad TNI, Lulusan Cumlaude S3 Unej

TRIBUN-MEDAN.COM -  Sosok La Ode M Nurdin baru-baru ini dilantik menjadi Komandan Brigif atau Danbrigif 9/2 Kostrad TNI.

Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan Kasad Nomor Kep/114/II/2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan angkatan darat.

Dr. La Ode Muhammad Nurdin, S.Sos.,M.I.Pol. lulusan Cumlaude S3 Universitas Jember (Unej)  tahun 2022.

Meski seorang prajurit TNI, La Ode masuk Unej pada tahun 2020 dan memilih prodi Ilmu Administrasi.

Kemudian diwisuda pada periode II tahun akademik 2023/2024.

Pada saat wisuda, ia dinyatakan sebagai wisudawan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi jenjang S3 atau doktor yaitu IPK 3,88.

Maka secara otomatis, ia juga mendapatkan gelar cumlaude.

Pria yang pernah menjabat sebagai Komandan Distrik Militer (Dandim) 0824 Jember ini menyampaikan rasa syukurnya bisa berkiprah kembali di Kabupaten Jember.

Pada saat kuliah S3, disertasinya berjudul "Program Deliberatif Dalam Optimalisasi Kebijakan Bela Negara di Kabupaten Jember".

Disertasi ini, adalah hasil pengamatan dan pengalamannya selama menjabat sebagai Dandim 0824 Jember.

"Saat saya menjabat sebagai Dandim 0824 Jember, saya punya program satu sekolah satu Babinsa sebagai usaha menanamkan bela negara dan kedisiplinan. Termasuk menjangkau dunia kampus. Dari pelaksanaannya, saya melihat program ini bisa dikembangkan lebih baik dengan inovasi lebih lanjut, tentu dengan kajian akademis yang komprehensif," tuturnya dilansir dari laman Unej.

Selain itu ia merasa sebagai seorang komandan harus memiliki bekal pengetahuan lebih banyak lagi agar mampu menjalankan tugas selanjutnya.

"Maka saya putuskan menempuh kuliah di jenjang S3 di FISIP Universitas Jember. Alhamdulillah berbekal semangat gigih, tekun dan sabar akhirnya bisa lulus," ungkapnya.

La Ode lalu menjelaskan tentang tugas dan fungsi jabatan terkini. Yaitu ikut melaksanakan optimalisasi pembinaan satuan terhadap batalyon yang ada di jajaran agar dapat lebih maksimal dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Termasuk tugas dalam operasi militer perang dan operasi militer selain perang mendukung tugas pemerintah daerah.

"Jadi sebagai alumnus Universitas Jember ada beberapa program yang ingan dapat dikerjasamakan, yaitu program ketahanan pangan terpadu berbasis kearifan lokal dan teknologi pertanian berbasis energi terbarukan," ujarnya.