Breaking News

Tribun Wiki

Jemaah Haji Indonesia dapat Smart Card dari Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Kerajaan Arab Saudi saat ini menerbitkan smart card bagi jemaah haji. Jemaah haji Indonesia menjadi yang pertama menerima smart card.

Editor: Array A Argus
Tribun Medan / Fatah
Jemaah Haji yang tiba di asrama haji untuk proses keberangkatan. (tribun-medan/ Fatah Baginda Gorby) 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Kerajaan Arab Saudi menerbitkan smart card bagi para jemaah haji.

Jemaah haji Indonesia menjadi yang pertama menerima smart card ini.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah menegaskan, bahwa smart card ini merupakan aturan dari Kerajaan Arab Saudi untuk memudahkan jemaah dalam mengakses informasi yang berkaitan dengan haji.

Baca juga: 8 Tahapan Ibadah Haji di Tanah Suci dari Kemenag

Baca juga: 4 Tips saat Beli Oleh-oleh Haji di Mekkah dan Berikut 5 Lokasi Perbelanjaan di Arab Saudi

Baca juga: Perbedaan Rukun Haji dan Wajib Haji, Jika Tidak Dikerjakan Satu Diantaranya Bisa Membatalkan Ibadah

Sejumlah jemaah asal Indonesia saat melaksanakan ibadah haji di Mekkah
Sejumlah jemaah asal Indonesia saat melaksanakan ibadah haji di Mekkah (Kemenag via Tribunnews)

“Kartu tersebut yang akan membantu jemaah untuk mengetahui lokasi-lokasi yang ada di tempat pelaksanaan ibadah haji dan di kartu tersebut juga ada sertifikat selesai melaksanakan ibadah haji sehingga itu bisa menjadi kenangan yang indah bagi yang telah melaksanakan ibadah haji,” kata Tawfiq, dilansir dari laman haji.kemenag.co.id, Kamis (2/5/2024).

Tawfiq mengatakan, penggunaan smart card ini juga untuk mencegah masuknya jemaah haji dengan visa di luar prosedural.

"Jadi jemaah yang bisa melaksanakan ibadah haji adalah jemaah yang hanya memiliki visa haji resmi dari Pemerintah Arab Saudi," sambungnya.

Baca juga: 7 Amalan yang Bisa Dikerjakan Jika Anda tak Mampu Naik Haji

Baca juga: Doa Ketika Pulang Haji atau Umrah yang Bisa Diamalkan

Baca juga: Ini Larangan saat Ibadah Haji yang Wajib Diketahui Jemaah, Bisa Kena Denda

Secara umum, smart card adalah adalah kartu elektronik yang didesain khusus untuk memberikan pelayanan kepada jemaah dan di dalamnya berisi tentang informasi seputar haji.

Namun keberadaannya juga sangat membantu pemerintah Arab Saudi dalam menyortir jemaah haji yang menggunakan visa di luar prosedural.

Merespon smart card ini, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas merasa bersyukur jemaah haji Indonesia menjadi yang pertama mendapatkan kartu ini.

"Tentu kita bersyukur, Indonesia ini negara yang mendapatkan keistimewaan dari Kerajaan Saudi Arabia sehingga didatangi demikian banyak delegasi yang dipimpin langsung oleh Pak Menteri Haji dan Umrah untuk memastikan bahwa Jemaah Haji Indonesia nanti mendapatkan pelayanan yang terbaik dari Kerajaan Saudi Arabia,” kata Menag Yaqut.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved