Kesehatan
6 Minuman Pengganti Cairan Tubuh atau Infused Water, Nomor 3 Jarang Diketahui
Dalam kondisi cuaca panas, kita sering kali mengalami dehidrasi. Sehingga tubuh membutuhkan minuman segar pengganti cairan
TRIBUN-MEDAN.COM,- Dalam kondisi udara panas, tubuh seringkali kehilangan cairan, terlebih bagi mereka yang keringatan.
Karena kondisi ini pula, perlu asupan minuman pengganti cairan tubuh atau infused water.
Ada beragam minuman pengganti cairan tubuh yang bisa kita konsumsi.
Umumnya, orang akan meminum air putih dan air kelapa.
Namun, ada minuman lain yang bisa dijadikan infused water.
Baca juga: 10 Tanaman Obat Demam Berdarah Beserta 10 Tanaman Pengusir Nyamuk
Setidaknya ada enam minuman yang bisa menggantikan cairan tubuh dikala kita mengalami dehidrasi.
Lantas, apa sana minuman pengganti cairan tubuh tersebut, berikut ulasan dikutip dari Kompas.com.
1. Air putih
Meskipun sepertinya tidak mengherankan, minum air putih sering kali memang merupakan cara terbaik dan termurah untuk mengambalikan cairan tubuh yang hilang.
Tidak seperti banyak minuman lainnya, air putih tidak mengandung gula atau kalori tambahan, sehingga ideal untuk diminum sepanjang hari atau secara khusus saat Anda perlu rehidrasi, seperti setelah berolahraga.
Baca juga: Cuaca Panas, Begini Tips Bagi Pekerja Kantoran Agar Tubuh Tetap Tehidrasi
2. Kopi dan teh dalam jumlah sedang
Kopi dan teh mengandung kafein stimulan, yang dapat menyebabkan dehidrasi jika dikonsumsi secara berlebihan karena bertindak seperti diuretik.
Tapi, jika diminum dalam jumlah sedang, kopi dan teh dapat menghidrasi tubuh seperti air putih dan berfungsi sebagai alternatif yang memberi energi.
Kafein menjadi menghidrasi hanya dalam dosis sekitar 250-300 mg atau setara dengan dua hingga tiga cangkir kopi berukuran 240 ml atau lima hingga delapan cangkir teh berukuran 240 ml.
Baca juga: Cuaca Panas Menyengat di Kota Medan Dipastikan Bertahan Selama Beberapa Hari, Ini Penyebabnya
3. Susu skim dan rendah lemak
Selain memasok sejumlah nutrisi, susu memiliki sifat menghidrasi yang sangat baik.
Susu secara alami mengandung elektrolit konsentrasi tinggi yang dapat membantu menyeimbangkan jumlah air dalam tubuh Anda.
Penelitian telah menunjukkan bahwa minum susu skim dan susu rendah lemak dapat membuat tubuh Anda kembali terhidrasi sama baiknya dengan minum minuman olahraga (minuman dengan komponen air, elektrolit, dan karbohidrat) setelah olahraga intens, sembari menyediakan protein dan nutrisi penting lainnya.
Baca juga: 10 Wilayah Terpanas di Indonesia, Deliserdang Nomor 1 Disusul Kota Medan
Protein berkualitas tinggi dalam susu juga berguna untuk mendukung proses perbaikan otot dan membangun kebugaran lagi setelah olahraga.
Tapi ingatlah, pada beberapa orang, mengonsumsi susu setelah berolahraga mungkin dapat menyebabkan ketidaknyamanan perut seperti perut kembung.
Selain itu, susu bukan pilihan yang tepat untuk orang yang tidak toleran terhadap laktosa atau protein susu tertentu.
4. Larutan oralit
Larutan hidrasi oral atau oralit adalah formula khusus yang digunakan untuk mencegah dan mengobati dehidrasi terutama yang disebabkan oleh diare atau muntah.
Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Medan, BPBD Imbau Warga Hindari Berteduh di Bawah Pohon
Larutan ini berbahan dasar air dan sering kali mengandung elektrolit seperti natrium, klorida, dan kalium, serta gula dalam bentuk dekstrosa.
Beberapa larutan oralit juga mungkin mengandung bahan lain seperti prebiotik dan seng.
Meskipun minuman rehidrasi ini membantu mengganti cairan dan elektrolit yang hilang, harganya bisa sedikit mahal.
Untungnya, Anda bisa membuatnya sendiri menggunakan bahan-bahan dapur umum berikut:
- 1 liter air
- 6 sendok teh gula
- 1/2 sendok teh garam
Campurkan dalam mangkuk besar dan aduk sampai gula dan garam larut.
5. Air kelapa
Air kelapas juga bisa menjadi minuman untuk mengganti cairan tubuh dengan cepat.
Ini karena air kelap terbukti mengandung berbagai jenis elektrolit yang bisa membantu dalam mengembalikan cairan tubuh.
Minuman ini kaya akan garam, kalium, kalsium, serta magnesium.
Baca juga: 4 Rekomendasi Menu Makan Sahur Agar Kuat Puasa, Insya Allah Tidak Mudah Haus
Bukan hanya itu, air kelapa juga tinggi kadar antioksidan dan rendah gula, sehingga bisa menjadi pilihan minuman yang menyehatkan.
6. Jus buah atau sayuran
Dalam bentuk aslinya, buah dan sayur sendiri sudah mengandung banyak air. Rata-rata buah dan sayur bisa mengandung 80-90 air.
Sebagai perbandingan, makanan yang diproses seperti kue, biskuit, sereal, dan kerupuk paling hanya mengandung 1-9 persen air.
Buah dan sayur dengan kandungan air tertinggi antara lain, yakni:
- Beri
- Melon
- Jeruk
- Anggur
- Wortel
- Selada
- Kubis
- Bayam
- Semangka
- Timun
Untuk menikmati buah dan sayuran ini, Anda pun bisa membuatnya menjadi minuman jus.
Alhasil, Anda bisa memperoleh minuman yang bukan hanya mengadung bayak air, tapi juga vitamin serta antioksidan.
Kandungan ini membuat jus buah dan sayur menjadi salah satu pilihan minuman untuk dehidrasi yang sehat.
Baca juga: Benarkah Minum Oralit Bisa Tahan Haus dan Hindari Dehidrasi saat Puasa, Begini Penjelasan Dokter
Tidak hanya itu, jus buah dan sayuran juga cenderung mengandung sejumlah elektrolit, seperti kalium, magnesium, dan fosfor.
Mineral ini dapat membantu Anda untuk menyegarkan tubuh setelah kehilangan cairan atau dehidrasi.
Meski demikian, kandungan garam dalam buah dan sayur biasanya tidak terlalu tinggi.
Jadi, Anda mungkin bisa menambahkan sedikit garam pada jus buah dan sayur supaya menjadi minuman untuk dehidrasi yang lebih efektif, terutama bila Anda mengeluarkan banyak keringat.(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.