Breaking News

Tewas Ditabrak Innova di Medan Denai

Istri Kepling yang Tewas Kecelakaan saat Mengendarai Motor Listrik Ternyata Mau Pergi ke Posyandu

Kesedihan dirasakan oleh Hendriko, Kepala Lingkungan XI, Kelurahan Kota Matsum II, Kecamatan Medan Area.

|
TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH
Hendriko, Kepala Lingkungan XI, Kelurahan Kota Matsum II, Kecamatan Medan Area, saat diwawancarai di rumah duka Jalan Utama, Kecamatan Medan Area, mengenai istrinya yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Jalan Denai, Kecamatan Medan Denai, Selasa (14/5/2024). TRIBUN-MEDAN/ALFIANSYAH 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kesedihan dirasakan oleh Hendriko, Kepala Lingkungan XI, Kelurahan Kota Matsum II, Kecamatan Medan Area.

Bagaimana tidak, istri tercintanya bernama Fitriani (49) meninggal dunia, dalam insiden kecelakaan di Jalan Denai, Kecamatan Medan Denai, pada Selasa (14/5/2024) pagi.

Saat ditemui di rumah duka Jalan Utama, Kecamatan Medan Area, Hendriko menceritakan kronologis kejadian tersebut.

Katanya, tadi pagi istrinya berangkat dari rumahnya yang terletak di Jalan Datuk Kabu, Kecamatan Medan Denai, bersama dengan anak laki-lakinya yang masih berusia 7 tahun.

Pagi itu, istrinya menaiki motor listrik hendak datang ke posyandu di Jalan Utama, Kecamatan Medan Area.

"Saya tadi lagi beres-beresin Posyandu, orang rumah (istri) rencananya mau posyandu ke lingkungan kita ini, kebetulan saya kepala di sini," kata Hendriko saat diwawancarai di rumah duka, Selasa (14/5/2024).

"Jadi saya juga ikut yang ngurus posyandu di sini. Karena kami tinggal di daerah Tembung, dia berangkat jam setengah 10 dari rumah," sambungnya.

Katanya, beberapa saat setelah Istrinya berangkat dari rumah ia mendapatkan telepon dari nomor istrinya.

Namun, setelah diangkat ternyata telpon tersebut merupakan dari pihak rumah sakit yang memberikan kabar bahwa Istrinya mengalami kecelakaan.

"Kejadiannya itu antara jam 09.30-10.00 WIB. Saya tahunya dari rumah sakit, dapat telpon saya di suruh ke rumah sakit, nomor teleponnya nomor istri saya," sebutnya.

Dijelaskannya, setelah dirinya datang ke rumah sakit tempat istrinya di bawa, istrinya pun sudah dinyatakan meninggal dunia.

Kemudian, ia pun sempat diminta untuk datang ke kantor polisi, lantaran sopir mobil yang diduga menjadi penyebab kecelakaan maut itu telah diamankan.

"Pengakuan sopir bukan dia yang nabrak pertama, mungkin nyenggol kendaraan lain dan terlindas. Sopir nggak ngaku, biar polisi yang proses nanti bagaimana," pungkasnya.

(Cr11/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved