Kesehatan
5 Penyakit Mengerikan Jika Tetap Nekat Berhubungan Sesama Jenis
Kasus pernikahan sesama jenis atau berhubungan sesama jenis kini menjadi sorotan masyarakat luas
Permasalahannya adalah sifilis dapat berdiam diri di dalam tubuh seseorang tanpa orang tersebut menyadarinya.
Seperti bola panas yang bergulir dari orang ke orang secara diam-diam.
Bila sudah terkena sifilis, risiko orang tersebut untuk tertular HIV jadi jauh lebih tinggi.
Hepatitis B
Hubungan sesama jenis tidak lepas dari intaian virus mematikan ini.
Tak semua orang tahu bahwa hepatitis B sebenarnya jauh lebih sulit disembuhkan dari HIV.
Baca juga: AKHIRNYA TERKUAK Motif Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali, Berhubungan Sesama Jenis
Virus yang menyerang hati ini turut ditularkan melalui darah dan cairan sesksual ketika seseorang berhubungan dengan sesama jenis.
Bila terus berlanjut, virus hepatitis B akan menghancurkan hati, menyebabkan gagal hati, koma, hingga berujung pada kematian.
Gonore
Gonore atau kencing nanah turut menduduki jajaran penyakit yang mengancam di balik hubungan sesama jenis.
Jangan salah, walaupun pengobatannya tersedia di fasilitas kesehatan, infeksi berulang penyakit ini dapat merusak saluran reproduksi pria, menyebabkan infeksi pada testis dan pada sebagian kasus, kemandulan bahkan ancaman kehilangan nyawa.
Baca juga: Perubahan Riri Febriana, Mantan Artis Cilik Viral Usai Pacaran Sesama Jenis, Trauma Pernikahan Ortu
Gangguan psikiatri dan depresi
Tak dimungkiri, penyuka sesama jenis masih mendapatkan diskriminasi dan dianggap sebagai noda hitam di tengah masyarakat, terutama di Indonesia.
Hal tersebut tentu menjadi ancaman tersendiri bagi kesehatan jiwa mereka.
Bila sudah tersudutkan dari masyarakat sekitarnya, bukan tidak mungkin depresilah yang jadi ancamannya.
Bahkan, tak sedikit dari mereka yang bunuh diri akibat tekanan sosial.
Baca juga: Sering Diancam Video Mesumnya akan Disebar, Pria di Serang Bunuh Pacar Sesama Jenis
Menilik banyaknya ancaman di balik hubungan sesama jenis, ada baiknya Anda lebih peduli pada diri sendiri dan orang-orang di sekitar.
Tidak perlu malu atau takut untuk berkonsultasi terkait orientasi seksual Anda.
Justru yang harus dihindari adalah berbagai konsekuensi kesehatan yang bersembunyi.
Saatnya untuk peduli, mulai saat ini.(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.