Berita Viral

PRESIDEN Iran Ebrahim Raisi dan Menlu Amir Abdollahian Tewas, Helikopternya Jatuh di Hutan Berkabut

Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian tewas dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (19/5/2024).

Editor: AbdiTumanggor
Azin Haghighi, Moj News Agency via AP
Dalam foto yang disediakan Kantor Berita Moj tampak tim penyelamat berada di dekat lokasi insiden jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di Varzaghan di bagian barat laut Iran, Minggu, 19 Mei 2024. (Azin Haghighi, Moj News Agency via AP) 

Perkembangan terbaru, puing-puing helikopter telah ditemukan dan tak ada tanda-tanda kehidupan di sekitarnya.

Anggota Senat AS dari Demokrat, Chuck Schumer mengatakan dirinya telah berdiskusi dengan pejabat intelijen terkait insiden tersebut.

“Pada saat ini, tak ada bukti yang menegaskan bahwa ada kecurangan, namun saya akan tetap memantau situasi karena belum terungkap semuanya,” kata Schumer dikutip dari BBC Internasional.

“Cuaca berkabut yang sangat buruk tengah terjadi di barat laut Iran, tempat helikopter itu jatuh. Jadi itu tampaknya kecelakaan, tetapi penyelidikan menyeluruh tetap dilakukan,” tambahnya.

Sementara itu, pihak Gedung Putih mengatakan bahwa Joe Biden langsung diinformasikan terkait kecelakaan itu.

Biden pun dikabarkan langsung melakukan rapat setelah keluar laporan terkait jatuhnya helikopter yang membawa Raisi.

Namun, hingga kini Presiden negara adidaya itu belum memberikan komentarnya.

Iran sejak berubah menjadi Republik Islam Iran, menganggap AS sebagai musuh.

Apalagi, AS merupakan sekutu dekat dari Israel, yang merupakan lawan dari Iran.

tim penyelamat helikopter presiden iran
Dalam foto yang disediakan Kantor Berita Moj tampak tim penyelamat berada di dekat lokasi insiden jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di Varzaghan di bagian barat laut Iran, Minggu, 19 Mei 2024. (Azin Haghighi, Moj News Agency via AP)

Tanggapan Israel

Terkait itu, Mantan Penasihat Keamanan Nasional Israel Mayjen Yaakov Amidror seperti dikutip dari Jerusalem Post mengatakan kecelakaan helikopter besar kemungkinan karena masalah teknis dan cuaca buruk. Dia mengatakan tak ada alasan kekuatan asing dalam kecelakaan itu.

Menurutnya helikopter tersebut terbang di daerah yang sangat berkabut di perbatasan Iran dengan Azerbaijan.

"Maksud saya tempat itu adalah daerah yang sangat bergunung-gunung dan berkabut. Dan armada helikopter Iran sudah sangat tua,” kata Javedanfar.

Amidror mengabaikan kemungkinan bahwa Israel berada di balik kecelakaan itu.

“Itu sama saja buang-buang energi (mengatakan hal itu)," ujarnya.

“Jika Anda ingin melakukan sesuatu yang akan mempunyai pengaruh baik secara domestik maupun [eksternal] maka seseorang tidak akan menargetkan presiden," ujarnya.

Helikopter Tua

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved