Berita Viral
PENGAKUAN GAD, Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Sekolah Gegara Di-bully, Sempat Curhat Malas Hidup
Kepada polisi GAD mengaku ingin mengakhiri hidupnya lantaran sering dibully oleh teman-teman di sekolahnya.
Lalu, korban sempat menyuruh dua temannya untuk keluar ruangan kelas.
"Kemudian, korban membuka jendela kelas. Saat membuka jendela, teman korban sempat teriak melarang korban untuk lompat namun tidak dihiraukan," jelas Murodih.
Namun teriakan itu tak digubris dan GAD tetap melompat ke luar jendela.
Saat melompat, korban sembat tersangkut di genteng lantai 2 Gedung SMPN 73, kemudian jatuh ke lantai 1.
"Korban mengalami luka di bagian kepala sebelah atas kiri, luka lecet di bagian kaki sebelah kanan, dan tangan kiri, saat ini korban berada di Puskesmas Kecamatan Tebet," jelas Murodih.
Disclaimer
Berita di atas tidak bertujuan menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
(*/tribun-medan.com)
Baca juga: USAI Dinikiahi dan Diberi Emas, Sherly TKW Arab Saudi Syok Dengar Permintaan Majikan: Harus 10 Anak
Baca juga: ALASAN Ibu Kandung di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Polisi Geleng-geleng, Ternyata Suka
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram, Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.