Breaking News

Polres Labuhanbatu

Hadang Mobil Polres Labuhanbatu dan Pukul Petugas, GSR Malah Bilang Ditabrak Saat Stop Mobil PT PPSP

Saat berlangsungnya pengamanan, masyarakat yang menamakan diri kelompok masyarakat penentang beroperasinya kembali Pabrik Pengolahan Minyak Kelapa

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Seorng wanita inisial GSR kelompok masyarakat penentang beroperasinya kembali Pabrik Pengolahan Minyak Kelapa Sawit PT PPSP di Kelurahan Pulo Padang melakukan penghadangan terhadap Polres Labuhanbatu, Senin (20/5/2024) lalu. 

TRIBUN-MEDAN.COM, LABUHANBATU-Saat berlangsungnya pengamanan, masyarakat yang menamakan diri kelompok masyarakat penentang beroperasinya kembali Pabrik Pengolahan Minyak Kelapa Sawit PT PPSP di Kelurahan Pulo Padang melakukan penghadangan terhadap Polres Labuhanbatu, Senin (20/5/2024) lalu.

Sayangnya, menurut kasi Humas Polres Labuhanbatu peristiwa tersebut justru digiring berbanding terbalik oeh salah saub media online dengan menyebut, Polres labuhanbatu menabrak seorang wanita yang melakukan penolakan terhapap beroperasinya pabrik terebut.

"Polres Labuhanbatu dalam menjalankan tugasnya sudah sesuai dengan prosedur, yang mana pada hari Senin, 20 Mei 2024 sekita pukul 15.00 WIB terjadi aksi penyetopan/penghadangan oleh sekelompok masyarakat yang menamakan diri mereka dengan kelompok masyarakat penentang beroperasinya kembali Pabrik Pengolahan Minyak Kelapa Sawit PT PPSP di Kelurahan Pulo Padang terhadap Mobil pengangkut Tandan Buah Segar/Brondolan buah kelapa Sawit yang di bawa masyarakat ke PT PPSP untuk di jual," Jelas AKP Parlando, Rabu (22/5/2024).

Diterangkan Parlando, Polres Labuhan Batu sudah menempatkan Personilnya dalam hal antisipasi penyetopan dan penghadangan yang di lakukan oleh kelompok masyarakat penentang tersebut yang di bantu aktivitas Mahasiswa lokal dari Labuhanbatu.

Ketika aksi penyetopan maupun penghadangan oleh kelompok masyarakat terjadi, masyarakat yang ingin melintasi jalan tersebut terjebak kemacetan panjan.

Jelas, hal ini membuat suasana menjadi kisruh di jalan umum kelurahan Pulo Padang.

Polres Labuhanbatu melalui tim pengurai arus lalu lintas tim tindak pun melakukan tugasnya sesuai prosedur dengan mengatur arus Lalu Lintas dan mengamankan beberapa pelaku penyetopan atau penghadangan guna di masukkan ke mobil Tim untuk di bawa ke Mako Polres Labuhan Batu, terang Parlando.

Saat beberapa dari mereka diamankan dan di bawa ke mobil Tim Tindak, mobil Patroli Sat Samapta berbalik arah untuk menuju ke Polres untuk mengawal iringan mobil Tim Tindak menuju Polres Labuhan Batu. Saat itulah seorang kelompok penentang inisial GSR yang tepat di seberang jalan dari mobil patroli mendatangi dan menepuk lengan Kasat Samapta AKP Rasidin dan tiba - tiba memukul dengan keras Kap mobil patroli Samapta Polres Labuhanbatu yang ingin berbalik arah.

"Kemudian GRS melontarkan kalimat provokatif dan berlari meninggalkan lokasi tersebut dengan keadaan emosi karena teman teman mereka yang melakukan penghadangan telah diamankan, momen kejadian itu di manfaatkan oleh kelompok masyarakat penentang untuk di jadikan opini yang tidak baik jika Polres Labuhanbatu bersikap arogansi dalam pelaksanaan tugasnya di lapangan,"Imbuh AKP Parlando.

Petugas pun bahkan luka-luka saat melkukan pengamanan selain membuat terganggunya kepentingan masyaarakat umum seperti jalan.

"Jadi itulah Fakta nyata Kejadian di lapangan, tidak ada Mobil Polres Labuhanbatu yang menabrak masyarakat apalagi seorang wanita, dan wanita yang mengaku di tabrak tersebut berinisial GSR sampai saat ini masih di proses di Sat Reskrim Polres Labuhanbatu dalam perkara pidana melawan pejabat yang sedang melaksanakan tugas yang mengakibatkan luka-luka serta dengan sengaja melakukan kegiatan yang mengakibatkan terganggunya fungsi jalan didalam ruang manfaat jalan. Situasi Kamtibmas di wilayah Hukum Polres Labuhan Batu dalam keadaan aman dan baik", Pungkas Kasi Humas AKP Parlando Napitupulu, SH.(Jun-tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved