Tinggalkan Istri Usai Menikah, Pria Ini Ragukan Anak Kandungnya Saat Bertemu Sudah Berusia 3 Tahun

TRIBUN-MEDAN.com - Terlalu percaya pada mitos tak jarang membuat seseorang menjadi salah kaprah seperti kisah pria ragukan anak kandungnya.

Kisah pria ragukan anak kandungnya itu dibocorkan oleh sang istri.

Dikutip tribun-medan.com dari eva.vn Jumat (7/6/2024), aksi pria ragukan anak kandungnya itu berdampak pada rumah tangganya.

Berdasarkan cerita sang istri, ketika usia pernikahan mereka baru menginjak 1 tahun, suaminya pergi ke luar negeri untuk bekerja.

Dua bulan setelah suaminya pergi, ia tiba-tiba mengetahui bahwa ia hamil.

Perasaannya campur aduk, ia bahagia karena seorang malaikat kecil akan lahir di keluarganya dan ia akan segera menjadi seorang ibu.

Namun, ia juga merasa sedih karena suaminya sedang bekerja di luar negeri dan ia tidak tahu kapan suaminya akan kembali, mungkin akan memakan waktu lama, sekitar beberapa tahun.

Ia berpikir jika ia memiliki bayi dengan kondisi jauh dari suami dan keuangan keluarga mereka tidak stabil, itu akan sulit dan ia akan kewalahan mengatasinya.

Meskipun kekhawatiran itu ada, nasib baik ia dapat mengatasi segalanya hingga kini dan dapat membesarkan sang putri yang berusia 3 tahun dengan baik.

Selama beberapa tahun ini, sang suami baru pulang ke rumah sekali saat kelahiran buah hati mereka.

Wanita itu sangat bersyukur karena suaminya tidak membiarkannya sendirian di momen sakral itu.

Setelah itu, demi menghemat lebih banyak uang, sang suami menunda kepulangannya.

Namun, semuanya telah berakhir dan kini keluarga mereka telah bersatu kembali.

Sang suami pergi ke luar negeri untuk bekerja selama 3 tahun dan mendapat sedikit tambahan sehingga ia memutuskan untuk kembali ke Vietnam untuk hidup bersama istri dan sang buah hati.

Hampir seminggu sejak sang suami kembali, keluarga mereka selalu penuh tawa. 

Meski sang putri belum pernah bersentuhan dengan ayahnya, namun perlahan mereka menjadi tak terpisahkan.

Melihat suasana keluarga yang begitu hangat membuat wanita itu sangat bahagia.

Namun, pada suatu pagi, suaminya mengatakan hal yang membuat wanita itu lemas.

Sang suami tiba-tiba ingin melakukan tes DNA dan terus terang menceritakan kepada istrinya bahwa ia curiga putrinya bukan darah dagingnya karena anak tersebut sangat cantik dan sangat cerdas.

Setelah beberapa hari bersama, pria itu sangat terkejut melihat putrinya yang baru berusia 3 tahun dapat membaca seluruh buku dan kemampuan matematikanya juga melebihi anak-anak seusianya.

Sang suami berpikir demikian karena ia dulunya meninggalkan sekolah lebih awal karena sangat buruk dalam belajar.

Dengan gen yang diwarisi darinya, sang suami tidak percaya putrinya bisa “bermutasi” seperti itu.

Keraguan sang suami membuat wanita itu sangat kecewa dan marah karena merasa dituduh berkhianat.

Mereka pun bertengkar hebat padahal mereka baru bertemu kembali beberapa hari. 

Tak sampai di situ, sang suami bahkan mengatakan jika benar istrinya mengkhianatinya, ia akan mengajukan perceraian.

Hal itu membuat sang istri begitu syok, ia tak habis fikir suaminya akan begitu.

Selama beberapa tahun hidup tanpa suami di sisinya, wanita itu mengandung dan merawat putrinya dengan baik sendirian.

Semakin besar, banyak orang yang mengagumi sang putri karena begitu cerdas dan sangat menggemaskan.

Namun, sang suami malah mencurigainya.

Karena tidak terima diperlakukan demikian, wanita itu diam-diam menulis cerai dan tanpa ragu menandatanganinya.

(cr32/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan