Berita Viral
SUJUD Teguh ke Ibu Eko, Sesal Kebohongannya Jebloskan Teman ke Penjara Jadi Terpidana Kasus Vina
Adapun dalam BAP Teguh mengaku dipaksa untuk berbohong oleh polisi agar bisa menjerat teman-temannya tersebut.
Dedi Mulyadi pun meminta Teguh untuk meminta maaf kepada perempuan paruh baya tersebut.
Kemudian, Teguh pun langsung mencium tangan ibunda Eko Ramdhani dan meminta maaf.

"Maafin ya, udah ngebohong," kata Teguh dengan suara lirih.
Dedi Mulyadi pun berpesan agar para saksi dan keluarga terpidana untuk saling memaafkan di situasi saat ini.
"Pokoknya sekarang saling memaafkan dan harus cari jalan, semua orang tertekan," tutur Dedi Mulyadi.
"Enggak boleh saling menyalahkan, enggak boleh saling melaporkan, harus saling memberikan perlindungan. Kita ini rakyat kecil," tambahnya.
Sosok Teguh
Inilah sosok Teguh, rekan terpidana kasus Vina Cirebon. Ia mengaku diancam hingga berbohong saat BAP 2016.
Seperti diketahui, belakangan ini para saksi tahun 2016 kasus pembunuhan Vina dan Eky di Talun, Cirebon, bermunculan.
Adapun tiga di antaranya ingin mencabut kesaksian mereka delapan tahun silam saat menjalani pemeriksaan oleh polisi.
Salah satu saksi, yakni saksi Teguh yang kini merasa bersalah dan menyesalh karena telah menjebloskan teman-temannya ke penjara.
Teguh adalah teman-teman dari para terpidana kasus Vina.
Adapun dalam BAP Teguh mengaku dipaksa untuk berbohong oleh polisi agar bisa menjerat teman-temannya tersebut.
Kini, Teguh pun menyesal dan meminta maaf kepada keluarga para terpidana.
Dilansir dari kanal YouTube Dedi Mulyadi Channel, Selasa (11/6/2024) dikutip dari TRibunjabar.id, ditemui Dedi Mulyadi, Teguh bersama dua saksi lainnya, Okta dan Pramudya, bertemu keluarga para terpidana.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.