Pilkada Salatiga
Maju Pilwakot Salatiga, Sinoeng Pilih Pensiun Dini, Padahal Punya Jabatan Bagus
Kini, ia memilih pensiun dini untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Walikota Salatiga di Pilkada 2024
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Mantan Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Rachmadi nekat mengundurkan diri untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.
Dirinya akan mencalonkan diri untuk maju sebagai bakal calon Bupati Wali Kota Salatiga.
Selain itu, Sinoeng Noegroho Rachmadi juga pernah menjabat sebagai Pjs Bupati Tegal.
Baca juga: Jelang Idul Adha 1445 H, Lapas Lubukpakam Menggelar Rapat Persiapan Pemotongan Hewan Kurban
Kini, ia memilih pensiun dini untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Walikota Salatiga di Pilkada 2024. Berikut hasil wawancara khusus Sinoeng Noegroho Rachmadi dengan Pemimpin Redaksi Tribun Jateng, Erwin Ardian.
Bagaimana perjalanan karier anda sebagai ASN?
Saya memulai karier sebagai pegawai swasta sebuah perusahaan waralaba, namun pada tahun 1993 saya diminta ibu saya untuk mengikuti tes CPNS dan Alahdmulillah diterima dan ditempatkan di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Tengah. Lalu naik jabatan Kepala Subbidang Diklat BKD Provinsi Jawa Tengah, kemudian Kepala Subbagian Dalbang Biro Administrasi Bangda Provinsi Jawa Tengah. Setelah itu tahun 2009 saya menjabat Kepala Bagian Pengelolaan Informasi Biro Humas Setda Provinsi Jawa Tengah. Setelah itu saya jadi Kepala Biro Humas Setda Provinsi Jawa Tengah. Pada tahun
2017 saya pindah dan menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Tengah. Setelah itu tahun 2018 saya menjadi Pejabat Sementara Bupati Tegal, lalutahun 2019 saya menjabat Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah dan terkahir tahun 2022 sebagai Penjabat (Pj.) Wali Kota Salatiga.
Bagaimana Langkah anda meniti karier hingga melesat seperti sekarang?
Saya meyakini bahwa loyalitas menjadi hal penting. Saya berkomitmen terhadap pekerjaan dan tugas, maka itu harus diprioritaskan. Saya selalu belajar dari senior-senior. Prinsip saya yaitu tidak menolak tugas, apapun tugas yang diberikan saya pasti kerjakan tanpa mengeluh. Ketika saya diberi tugas berarti pimpinan memberi kepercayaan, sehingga saya harus terus belajar dan beradaptasi. Bagi saya jika ingin bertumbuh dan berkembang harus siap dengan ketidaknyamanan.
Baca juga: Janji Palsu Oknum Polisi ke Siswi SMP Usai Dihamili Anaknya, tak Dibiayai, Ortu Korban: Sok Jago
Apakah anda ingin mencalonkan diri sebagai Walikota Salatiga?
Ya saya di Pilkada 2024 ini mendaftar sebagai bakal calon Walikota Salatiga. Saya didorong oleh para kyai, para tokoh agama dan tokoh masyarakat. Akhirnya saya memberanikan diri untuk maju.
Bagaimana status ASN anda Ketika mencalonkan diri?
Saya mengundurkan diri dari ASN demi mencalonkan sebagai Bakal Calon Walikota Salatiga. Jadi status saya sudah pensiun dini meski kurang 6 tahun lagi masa jabatan saya. Saya konsultasi dengan KASN, BKN dan BKD, ternyata ada aturan bahwa ada Surat Keputusan Bersama (SKB) 5 Menteri dan Lembaga setingkat kementerian yang mengatakan proses Pilkada dimulai sejak pengambilan formulir, sehingga saya mengundurkan diri. Hal itu dilakukan agar tidak menganggu netralitas ASN. Jadi saya patuh dengan regulasi sehingga saya memilih pensiun agar tidak menganggu konsentrasi saya di Pilkada 2024 ini.
Bagaimana dukungan orangtua dan keluarga anda?
Ini keputusan yang tidak mudah, tapi saya sudah bertekad, saya meminta restu ibu saya dan beliau merestui. istri saya juga mendukung, anak-anak dan keluarga besar juga mendoakan semoga ini jalan terbaik.Saya berserah kepada Allah apapun takdirnya nanti. Lalu saya mengambil formulir pencalonan dan mengajukan pensiun.
Bagaimana persiapan anda di pilkada 2024?
Mantan Pjs Bupati Tegal Sinoeng Pensiun Dini Maju
Sinoeng Pensiun Dini Maju Pilwakot Salatiga
pensiun dini
Tribun Medan
Pilkada Salatiga
Pilkada 2024
Profil dan Biodata Ruben Amorim yang Dirumorkan Bakal Segera Dipecat MU |
![]() |
---|
Organ Tubuh Brigadir Esco Hilang, Sang Ayah Yakin Anaknya Dibunuh, Sempat Dikira Bekas Luka |
![]() |
---|
TERKUAK Identitas 7 Anggota Brimob yang Lindas Ojol hingga Tewas, Pangkatnya Kompol hingga Bharaka |
![]() |
---|
Menangis di Bahu Kapolri, Keluarga Affan Ojol Tewas Ditabrak Mobil Brimob, Ternyata Tulang Punggung |
![]() |
---|
Identitas 7 Prajurit Brimob yang DItangkap, Terlibat Lindas Driver Ojol, Ada Perwira Pangkat Kompol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.