Tempat Wisata di Balige

SERUNYA Kamping dan Main Paralayang di Dataran Tinggi Sibodiala, Tempat Wisata di Balige

Tempat wisata di Balige ini terletak di Desa Silalahi Pagar Batu, Kecamatan  Balige, Kabupaten Toba, kini menjadi lokasi wisata baru.

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/MAURITS
Pengunjung bermain paralayang di Dataran tinggi Sibodiala yangmerupakan tempat wisata di Balige yang cukup populer. 

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Dataran tinggi Sibodiala merupakan tempat wisata di Balige yang cukup populer.

Tempat wisata di Balige ini terletak di Desa Silalahi Pagar Batu, Kecamatan  Balige, Kabupaten Toba, kini menjadi lokasi wisata baru.

Tempat wisata di Balige ini berada pada dataran tinggi dan berhadapan langsung dengan perairan Danau Toba. Dari puncak ini, juga terlihat keindahan Kota Balige, khususnya pada malam hari.  

Kawasan wisata ini dikelola oleh kelompok sadar wisata Dusun II Sibodiala Pature Torus di Toba.

Dataran tinggi Sibodiala merupakan tempat wisata di Balige yang cukup populer.
Suasana malam di Dataran tinggi Sibodiala merupakan tempat wisata di Balige yang cukup populer.

Puncak bukit ini menyajikan pemandangan indah sekelilingnya. 

Saat ini, bukit ini sudah mulai digandrungi pengunjung, termasuk juga penikmat paralayang.

180 derajat dari Timur-Selatan-Barat menyajikan pemandangan hutan pinus, perbukitan, perkampungan hingga perkebunan warga.

Sebaliknya, 180 derajat disisi Timur-Tenggara-Barat menyajikan pemandangan suasana Kota Balige, Danau Toba hingga areal persawahan. 

Menuju lokasi ini, pengunjung harus membawa kendaraan pribadi dari Balige, baik sepeda motor maupun mobil. Rutenya bisa dimulai dari Soposurung menuju Simpang Silalahi Dolok, dan melanjutkan perjalanan menelusuri lereng bukit hingga tiba di gerbang perkampungan Sibodiala.

Pengunjung bermain paralayang di Dataran tinggi Sibodiala
Pengunjung bermain paralayang di Dataran tinggi Sibodiala yangmerupakan tempat wisata di Balige yang cukup populer.

Dari gerbang kampung itu,  cukup melihat ke arah Selatan dan terus melanjutkan perjalanan.

Tidak perlu waktu lama, dari Balige hingga tiba di lokasi hanya membutuhkan waktu 20 menit. 

Saat ini, kawasan tersebut telah menjadi lokasi alternatif untuk berwisata karena di kawasan tersebut ada juga bagian dari Geopark Kaldera Toba Batu Basiha.

Artinya, selain menikmati alam, pengunjung juga mendapatkan edukasi serta dapat berbaur dengan masyarakat sekitar yang mayoritas petani. 

Sejak beberapa pekan terakhir, lokasi ini ramai dikunjungi warga sekitar.

Mereka tidak hanya sekadar menikmati pemandangan alam, namun juga untuk melihat aksi para atlet paralayang yang untuk terbang. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved