Pilkada Bandung

Bakal Calon Wali Kota Bandung Arfi Rafnialdi Silaturahmi ke PD Muhammadiyah Sebelum Bertarung

Ketua PD Muhammadiyah Kota Bandung, Zaenal Ihsan mengatakan, calon pemimpin Kota Bandung harus paham dengan pokok permasalahan kota

Editor: Satia
istimewa
Cawalkot Bandung, Arfi Rafnialdi saat diwawancarai seusai silaturahmi ke PD Muhammadiyah Kota Bandung, Rabu (17/7/2024) 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Bakal calon Wali Kota Bandung, Arfi Rafnialdi bersilaturahmi ke Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah.

Kunjungan Arfi Rafnialdi untuk meminta masukan dan nasihat sebelum bertarung di Pilkada serentak pada November mendatang.

Ketua PD Muhammadiyah Kota Bandung, Zaenal Ihsan mengatakan, calon pemimpin Kota Bandung harus paham dengan pokok permasalahan kota dan bisa mengakselerasi kinerja.

"Kita menitipkan pesan ke Kang Arfi supaya terus menguatkan gagasan untuk menyelesaikan permasalahan Kota Bandung. Karena Bandung tidak hanya butuh orang yang mau, tapi juga mau bekerja dan memiliki gagasan untuk menyelesaikan permasalahan kota," ujar Zaenal, saat menerima kunjungan Arfi, di kantor PD Muhammadiyah Kota Bandung, Rabu (17/7/2024) malam. 

Baca juga: Maju Pilkada 2024, Anggota DPRD Jatim Sugeng Pujianto Maju jadi Bakal Calon Wakil Bupati Malang

Menurutnya, Arfi bukanlah sosok baru di Kota Bandung. Arfi diketahui pernah membantu Ridwan Kamil semasa menjabat Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat.

Diharapkan, kata dia, pengalaman itu dapat menjadi modal membawa kebaikan bagi masyarakat Kota Bandung, khususnya dalam membina silaturahmi bersama ormas keagamaan.

"Kang Arfi bukan sosok baru beliau punya pengalaman terkait dengan mengurus pemerintahan sosok yang pernah berpartisipasi bersama Kang Ridwan Kamil mengurus Kota Bandung. Kita berkhuznudzon beliau paham betul anatomi dan permasalahan Kota Bandung," katanya.

 

 

Baca juga: Jenderal Maruli: 417 Perwira Muda TNI AD Ditempatkan di Seluruh Indonesia Termasuk di Wilayah Papua

 

Sementara itu, Arfi mengaku banyak mendapat masukan dan nasihat dari para pengurus PD Muhammadiyah Bandung.

 

Salah satu yang dititipkan yakni, program pengembangan sumber daya manusia yang harus seimbang dengan kemajuan infrastruktur. 

 

"Pembangunan SDM harus dapat perhatian seimbang, selain pembangunan infrastruktur. Jadi penting karena memang Muhammadiyah ini punya rekam jejak panjang, punya kontribusi besar dalam membangun SDM," ujar Arfi.

 

Selain itu, kata Arfi, PD Muhammadiyah Bandung juga memberi masukan terkait persoalan Kota Bandung yang bersifat mendesak seperti persoalan sampah.

 

"Persoalan sampah juga turut jadi masukan. Lalu juga terkait taman, ruang publik yang menjadi simbol inklusif nya fasilitas kota," ucapnya.

 

Artikel ini Tayang di Tribun Jabar

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved