Liga Inggris

Ten Hag Akhirnya Sadar Kata-kata Rangnick, Man United Wajib Operasi Bedah Jantung Terbuka

Jelang musim 2024-2025, memasuki tahun ketiganya di Manchester United, pelatih Erik ten

Editor: Dedy Kurniawan
Twitter Man United
Pelatih sementara Manchester United, Ralf Rangnick 

Tribun-Medan.com - Jelang musim 2024-2025, memasuki tahun ketiganya di Manchester United, pelatih Erik ten Hag membenarkan masalah yang dulu dihadapi Ralf Rangnick.

Baca juga: Maling Motor di Medan Kepergok dan Lehernya Sempat Dipiting, Polisi Sebut Korban Tak Mau Lapor

 

Erik Ten Hag mulai membidani Manchester United pada Mei 2022.

Juru taktik asal Belanda ini menggantikan Ralf Rangnick.

Pelatih kepala sementara Manchester United Jerman Ralf Rangnick (tengah) berjalan di lapangan setelah pertandingan sepak bola putaran ketiga Piala FA Inggris antara Manchester United dan Aston Villa di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 10 Januari 2022. Man Utd menang pertandingan 1-0.
Pelatih kepala sementara Manchester United Jerman Ralf Rangnick (tengah) berjalan di lapangan setelah pertandingan sepak bola putaran ketiga Piala FA Inggris antara Manchester United dan Aston Villa di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 10 Januari 2022. Man Utd menang pertandingan 1-0. (PAUL ELLIS/AFP)

Sebelum Ten Hag datang, Rangnick menjadi pelatih interim Man United pada selang Desember 2021 hingga Mei 2022.

Rangnick hanya menang 11 kali dalam 29 laga.

Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan kendala yang dihadapinya.

Juru taktik yang pada EURO 2024 lalu menangani Timnas Austria itu menyatakan Manchester United punya masalah besar.

Baca juga: Tolak Tawan PKS Maju di Pilkada 2024, Agus Mulyadi Pilih Tetap jadi Pj Wali Kota Cirebon

Baca juga: Timnas Indonesia Wajib Waspada, Wonderkid Munchen Diandalkan Australia di Kualifikasi Piala Dunia

Masalah itu tidak bisa diselesaikan hanya dengan perubahan kecil.

Ketika itu Rangnick mengeklaim Manchester United membutuhkan "open heart surgery" alias bedah jantung terbuka.

Artinya, masalah Man United sudah kronis dan menyeluruh.

Problem itu tidak bisa lagi diselesaikan dengan cara menangani luka luar atau hanya memakai obat-obatan.

Baca juga: Tolak Tawan PKS Maju di Pilkada 2024, Agus Mulyadi Pilih Tetap jadi Pj Wali Kota Cirebon

Menurut Rangnick, Manchester United tidak bisa berharap bakal bisa menjadi kuat lagi cuma dengan merekrut beberapa pemain baru.

Rangnick ketika itu bahkan sudah mengirim peringatan kepada Ten Hag yang akan menggantikannya.

"Saya harap pelatih yang baru memiliki kesempatan untuk membentuk tim bersama-sama departemen pencari bakat juga dewan direksi, yang mana hal itu dibutuhkan," ujar Rangnick seperti dikutip dari 90min.

Baca juga: Dituding Telantarkan Ortu, Anak Sulung Opa Hans Minta Adiknya Jangan Diserang: Silahkan Serang Saya

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved