Suporter PSMS Medan Optimis Lihat Skuat Saat Ini tapi Ragu pada Kemampuan Keuangan Klub

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kelompok Supporter PSMS Medan optimistis melihat komposisi pemain yang saat ini sudah diumumkan jelang menghadapi Kompetisi Liga 2 musim 2024-2025.

Pasalnya, saat ini tim Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan sudah mengumumkan 18 pemain baru yang akan mengisi skuat dalam mengarungi kasta kedua Liga 2 Indonesia.

Teranyar, PSMS Medan juga sedang mengincar dua pemain asing untuk menambah kekuatan tim di kompetisi musim ini.

Hal ini pun membuat supporter PSMS Medan cukup optimistis dengan Skuat Ayam Kinantan di musim ini.

"Kalau melihat dari perkembangan, persiapannya sudah lumayan dan ada keseriusan," kata ketua umum Smeck Hooligan, Lawren Simorangkir, Kamis (25/7) 2024).

Menurutnya, para pemain baru PSMS Medan saat ini cukup memiliki pengalaman di kompetisi sepakbola Indonesia. Pasalnya para pemain baru itu sudah memperkuat sejumlah tim besar, bahkan ada yang berhasil membawa timnya promosi ke Liga 1 musim.

Karenanya, dirinya meminta kepada pemain senior yang ada di PSMS musim ini agar saling mendukung satu sama lain.

"Buat yang senior-senior bisa memberikan motivasi lah kepada pemain lainnya," ujar Lawren.

Dirinya berharap, dengan keseriusan manajemen di kompetisi musim ini, tim PSMS Medan bisa kembali ke masa kejayaannya di Liga 1.

"Mudah-mudahan lah nanti ke Liga 1 tahun ini," tuturnya.

Senada, mantan ketua PSMS Medan Fans Club (PFC), Tatang Angkasa Tarigan juga mengaku optimistis dengan skuat PSMS Medan saat ini.

Hanya saja, dirinya sedikit pesimis dengan keadaan manajemen PSMS Medan. Mengingat, Pembina PSMS Medan, Edy Rahmayadi yang sudah tidak menjabat sebagai Gubernur Sumatra Utara.

"Untuk pemain baru nampaknya sih serius. Tapi aku khawatir PSMS berhenti di tengah jalan. Kita sama-sama tau bahwasanya Bapak Edy Rahmayadi tidak menjabat lagi di pemerintahan," ujar Tatang.

Lebih lanjut, dirinya mengaku cukup pesimis dengan kondisi finansial PSMS Medan dalam mengarungi Liga 2 musim ini.

"Aku pesimis dengan kondisi finansial PSMS. Karena lumayan bagus pemain, tapi apakah mereka sanggup menyelesaikan sampai akhir kompetisi atau sampai Liga 1. Tapi kalau pembina kita masih menjabat, aku optimistis kali lah," tuturnya.