Pemkab Samosir
Galakkan Penanaman Bawang Merah Bersama Poktan, Bupati Vandiko Gultom Berharap Produksi Meningkat
Bupati Samosir Vandiko Gultom bersama dengan kelompok tani menanam bibit bawang merah, dengan harapan produksi bawang merah di Samosir dapat meningkat
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ilham Akbar
TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Beberapa waktu lalu, Bupati Samosir Vandiko Gultom bersama dengan kelompok tani menanam bibit bawang merah. Ia berharap, produksi bawang merah di Samosir meningkat.
Sepekan lalu, tepatnya pada tanggal 22 Juli 24, Ia bersama Kelompok Tani Dosniroha Desa Sitoluhuta, Pangururan menanam bibit bawang merah di areal pertanian. Ia menyebutkan bantuan bibit bawang merah tersebut berasal dari APBD.
"Bersumber dari APBD, Bupati Samosir membantu bibit bawang merah varietas tajuk kepada kelompok tani Dosniroha sebanyak 500 kg yang akan ditanam pada lahan seluas 15 rante," ujar Vandiko Gultom, Senin (29/7/2024).
Dengan ketersediaan sumber air yang dekat dan pendampingan tenaga penyuluh diharapkan akan menghasilkan panen sampai 5 ton. Selain bibit, Pemkab Samosir juga menyediakan pupuk organik untuk kebutuhan tanaman bawang.
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom yang terlihat dekat dengan petani mengaku bahagia berada ditengah masyarakat, bisa bersama-sama menanam bawang, duduk bersama dan akrab dengan petani.
"Saya merasa berbahagia hadir bersama dengan masyarakat. Dan sudah kewajiban kami hadir ditengah masyarakat. Masyarakat menginginkan kehadiran pemerintah dan kami hadir untuk berguna ditengah masyarakat," sambungnya.
Ia berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik. Tujuannya, peningkatan perekonomian petani. Ia juga mengimbau kelompok tanimengikuti anjuran pemerintah melalui pendampingan yang akan dilakukan penyuluh pertanian.
"Pupuk sudah diberikan bibit sudah diberikan, sumber air dekat. Tolong ditanam sebaik mungkin. Agar maksimal akan didampingi penyuluh. Tolong dimanfaat dengan baik agar keberadaan kami betul-betul dirasakan masyarakat," terangnya.
Ia juga meminta agar bibit dibagi rata dan sesama anggota kelompok untuk saling tolong-menolong dan bergotong royong serta tidak membakar lahan demi menjaga kesuburan tanah dan menjaga kondisi pariwisata Samosir yang semakin menggeliat.
"Setelah selesai panen tolong agar lahan jangan dibakar. Apalagi Samosir masuk dalam kawasan pariwisata terfavorit di Sumut. Orang dari berbagai daerah di nusantara dan luar negeri datang melihat alam dan budaya kita. Pariwisata dan pertanian saling ketergantungan kalau membakar lahan akan menyebabkan citra negatif kepada pariwisata," terangnya.
Sebelumnya, Ketua Kelompok Tani Dosniroha Arnol Hujogo Sitanggang mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.Ia mengharapkan lebih banyak bantuan untuk melanjutkan kehidupan para petani.
Untuk mendukung pertanian, Kepala Desa Sitoluhuta Idris Sitanggang mengatakan, dari anggaran desa sudah terpasang pipa pada 3 titik lahan dan selanjutnya akan memanfaatkan air dari danau toba guna pengairan pertanian.
Kendati demikian ia berharap Pemkab Samosir tetap memberikan perhatian baik berupa bibit maupun alsintan, serta perhatian melanjutkan pembangunan kantor desa.
"Kiranya Pak Bupati membantu tetap masyarakat berupa bibit dan alat pertanian. Mudah-mudahan dengan hadirnya pak Bupati akan membawa banyak bantuan," kata Idris.
(cr3/tribun-medan.com)
Samosir
Pemerintah Kabupaten Samosir
Pemkab Samosir
Samosir Nan Indah
Bupati Samosir
Bupati Samosir Vandiko Gultom
Kelompok Tani Dosniroha Desa Sitoluhuta
bawang merah
| Launching UHC Prioritas, Vandiko: Warga Samosir Berobat Gratis Cukup dengan KTP |
|
|---|
| Susun RKPD 2026, Pemkab Samosir Adakan Musrenbang Tingkat Kecamatan |
|
|---|
| Bupati Samosir Sambangi Dirjen Cipta Karya, Usulkan Sejumlah Kegiatan Prioritas |
|
|---|
| Gelar RKPD, Pemkab Samosir: Upaya Capai Visi Kabupaten |
|
|---|
| APBD 2025 Samosir Disahkan, Plt Bupati Martua Sitanggang Tandatangani Persetujuan Bersama |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.