Jalan Medan-Berastagi Tertutup Longsor, Prediksi Jarak Tempuh Medan-Dairi Capai 10 Jam

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Jalan lintas Medan - Berastagi tepatnya di dekat tikungan Rumah Makan Cindelaras tertimbun longsor.

Akibatnya, kendaraan yang datang dari arah Kota Medan menuju Berastagi menjadi lumpuh total, Selasa (30/7/2024).

Tak hanya menuju Kabupaten Karo, jalan lintas yang juga mengarah ke Kabupaten Dairi menjadi terhambat. Salah seorang warga, Pertaki Angkat yang hendak menuju Kota Sidikalang pun mengeluh.

Dirinya yang menaiki bus angkutan umum pun terpaksa harus menunggu selama 5 jam saat proses pembersihan jalan.

"Tadi sekitar jam 12 malam baru bisa melintas kami. Itupun bergantian dari arah Berastagi, " ujarnya kepada Tribun Medan.

Alhasil, perjalanan yang seharusnya memakan waktu kurang lebih 5 jam dari Kota Medan menuju Sidikalang, kini harus di tempuh selama 10 jam.

"Seharusnya jam 11 malam sudah sampai di Sidikalang. Nanti jam 5 subuh lah mungkin sampai di Sidikalang, " katanya.

Dirinya pun mengakui bahwa cuaca di lokasi kejadian sedang turun hujan yang cukup deras. Hal itu kemungkinan membuat longsor menutup jalan lintas Medan - Karo.

Pertaki pun menyebut kondisi jalan sewaktu menunggu pembersihan jalan tampak dipenuhi kendaraan roda 4, dimana kemacetan mulai dari jalur Sembahe hingga ke titik lokasi.

Tak ayal banyak juga kendaraan yang memilih putar balik, dan ada juga yang memilih bertahan di jalan.

"Tadi jam 7 malam, sudah ramai kendaraan yang parkir di Sembahe karena jalan tertutup longsor itu. Kebanyakan sih mobil bus angkutan. Kalau mobil pribadi banyak yang mutar balik, " tutupnya.

Jalur lalu lintas Medan - Berastagi mengalami kemacetan parah, pada Selasa (30/7/2024) malam.

Menurut Kanit Lantas Polsek Pancur Batu, Iptu Rizal Purba, kemacetan tersebut diakibatkan karena adanya longsor.

"Ada longsor di Kilometer 38 Jalan Jamin Ginting, diatas tikungan PDAM Tirtanadi," kata Rizal kepada Tribun-medan, Selasa (30/7/2024).

Katanya, longsor yang menutup akses jalan dan mengakibatkan kemacetan itu terjadi sejak sore tadi.

"Dari magrib tadi kemacetannya, macet berhenti karena ada longsor ya berhenti semua," sebutnya.

Rizal menambahkan, saat ini petugas masih menunggu mobil alat berat untuk membersihkan longsor, agar bisa dilalui oleh pengendara.

"Kita masih menunggu alat berat," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengimbau kepada para pengendara yang melintas dari arah Medan - Berastagi ataupun sebaliknya, untuk tetap berhati-hati dan bersabar.

"Imbauannya tetap waspada dan hati-hati, karena jalur belum bisa dilalui jangan ngambil jalur ke kanan, mana tahu terbuka nanti jalur ini biar tidak terjadi kemacetan," pungkasnya.

(Cr7/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram,  Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan