Deli Serdang Terkini
Polresta Deli Serdang Sudah Berlakukan Pengurusan SKCK Harus Pakai BPJS Kesehatan
Polresta Deli Serdang sudah ikut menerapkan pemberlakuan syarat BPJS Kesehatan untuk penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Polresta Deli Serdang sudah ikut menerapkan pemberlakuan syarat BPJS Kesehatan untuk penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Artinya pemohon harus bisa menunjukkan bukti kalau dirinya sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan lebih dahulu sebelum dikeluarkan SKCK.
Hal ini mulai diberlakukan sejak 1 Agustus 2024.
Pelayanan SKCK ini dilakukan oleh Satuan Intelkam Polresta Deli Serdang. Selain itu juga bisa dilakukan di Polsek-Polsek.
Meski saat ini masih banyak warga Deli Serdang yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan namun kebijakan ini tetap dilaksanakan oleh Polresta Deli Serdang.
"Iya mulai 1 Agustus lalu kita juga di Polresta Deli Serdang sudah menerapkannya. Jadi harus jadi peserta BPJS Kesehatan dulu dan itupun harus dalam kondisi aktif. Kalau belum aktif (menunggak iuran) ya harus diaktifkan dulu (dibayarkan kepada BPJS kesehatan), " ujar Kasar Intelkam Polresta Deli Serdang, Kompol Syahrial Efendy Sabtu, (3/8/2024).
Syahrial menyampaikan sebelum diterapkan terlebih dahulu mereka melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Waktunya satu bulan sebelum kebijakan peraturan diberlakukan.
I amneykalau peraturan ini juga diterapkan untuk dijajaran Polsek- Polsek.
"Di Polsek-Polsek pun begitu sama harus jadi peserta BPJS Kesehatan dan aktif dulu. Yang kita layani yang masyarakatnya tinggal di wilayah hukum kita atau hanya berada di 13 Kecamatan. Kita hanya menerapkan sesuai apa yang menjadi regulasi saat ini," kata Syahrial.
Syahrial bilang kalau pelayanan penerbitan SKCK dilakukan hanya mulai dari Senin sampai Sabtu. Khusus hari minggu dan hari libur lainnya pelayanan ditutup. Untuk hari senin sampai jumat dibuka mulai pukul 08.00 sampai pukul 14.00 sementara khusus untuk hari sabtu dibuka mulai pukul 08.00 sampai pukul 12.00. Untuk biaya dikenakan Rp 30 ribu dan ini masuk sebagai Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).
"Kalau penerbitan SKCK untuk melamar PNS, TNI, Polri, BUMN itu ngurusnya di Polresta. Kalau untuk daftar di instansi swasta seperti pabrik itu di Polsek saja pun bisa. Kalau biaya tetap sama itu Rp 30 ribu juga mulai dari Polsek," ucap Syahrial.
Pemohon SKCK di Polresta Deli Serdang perhari mulai dari 15 sampai 30 orang. Syahrial mengatakan jumlah pemohon akan meningkat apabila ada momen-momen tertentu seperti penerimaan CPNS atau lainnya. "Kalau kendala hari pertama ya biasa banyak pemohon tidak bisa gunakan aplikasi tapi ada petugas kita yang membimbing karena pendaftarannya kan online. Ada aplikasi, nanti baru scan barkot," katanya.
(dra/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram, Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
PT Bhineka Perkasa Jaya Dapat Tawaran dari Bupati Deli Serdang untuk Mengelola Gedung Delimas Plaza |
![]() |
---|
Cerita Ustaz di Desa Medan Estate Salat Subuh Gelap-gelapan di Masjid karena Trafo Listrik Dicuri |
![]() |
---|
Penggerebekan di Hotel Berujung Pemerasan, Polisi Tangkap Dua Pria di Deli Serdang |
![]() |
---|
Kronologi Trafo Listrik di Medan Estate Hilang, Warga Curiga saat Tak Dengar Suara Adzan Subuh |
![]() |
---|
Delimas Plaza Tinggal Kenangan, Pemkab Deli Serdang Tolak Permohonan Pengelola Perpanjangan HGB |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.