Berita Viral
Tak Terima Diputuskan Sepihak, Pemuda Ini Nekat Tabrak Mantan dan Ayahnya Demi Bebas Utang
Namun di tengah jalan, tiba-tiba saja sebuah mobil menabrak sepeda listrik. Ke pun mengalami kecelakaan namun hanya mendapatkan luka kecil.
TRIBUN-MEDAN.com - Tak terima diputuskan sepihak, pemuda ini nekat tabrak mantan dan ayahnya.
Hal itu dilakukannya demi bebas dari utang.
Seorang pria di Tiongkok tak terima hubungannya kandas di tengah jalan.
Baca juga: Selain PDIP, Prof Ridha Dharmajaya Juga Dapat Rekomendasi PKB di Pilwako Medan
Ia pun menyusun rencana jahat agar bisa kembali berpacaran dengan sang kekasih.
Pria bernama Rao ini menyusun skenario untuk menabrak sang mantan kekasih dan ayahnya.
Rao diketahui pernah berpacaran dengan wanita bernama Ke yang usianya 14 tahun lebih muda darinya.
Melansir South China Morning Post, Ke dan Raono sendiri sudah empat tahun berpacaran.
Mereka juga telah bertunangan.
Sayang, Ke tampaknya mulai jengah dengan sifat Rao yang telah berselingkuh darinya.
Baca juga: SOSOK HOK, Pelajar Diduga Teroris di Kota Batu, Rakit Bom Untuk Aksi Bom Bunuh Diri di Tempat Ibadah
Saat masih berpacaran, banyak yang Ke korbankan untuk Rao.
Ia bahkan rela meminjamkan uang sebesar 1 juta yuan (sekitar Rp 2,2 miliar) kepada Rao untuk mendukung bisnis penjualan mobilnya.
Setelah putus, tentu saja Ke meminta lagi uang yang pernah ia pinjamkan ke Rao.
Rao pun menolak dan tak terima hubungannya diputus begitu saja oleh Ke.
Ia bahkan mengancam tidak akan membayar utang tersebut jika Ke nekat memutuskan hubungan mereka.
Merasa hidupnya terancam, Ke melarikan diri untuk tinggal bersama seorang kerabat di kota lain.

Beberapa hari kemudian, Rao mengatakan dia akan menjual toko, mobil, dan apartemennya, dan mengembalikan uangnya.
Dia kemudian mengundang Ke untuk kembali dan membahas rincian dengannya.
Pada tanggal 28 November tahun lalu, Ke dan ayahnya sedang dalam perjalanan ke rumah Rao untuk menghadiri pertemuan.
Namun di tengah jalan, tiba-tiba saja sebuah mobil menabrak sepeda listrik.
Ke pun mengalami kecelakaan namun hanya mendapatkan luka kecil.
Sedangkan sang ayah mengalami luka serius hingga hrus dioperasi.
Baca juga: Kota Binjai Siap Jadi Venue Cabor Gulat pada PON XXI Sumut-Aceh
Beruntung, pengemudi mobil bernama XIao ini sangat kooperatif.
Ia bahkan juga membantu Ke untuk menghubungi ambulans dan polisi.
Mengalami kecelakaan, Ke berkali-kali menghubungi Rao untuk meminta bantuan.
Sayang, Rao justru tidak menjawab telepon darinya.
Ketika akhirnya menjawab, Rao memberi tahu Ke bahwa ia sedang tidur, tetapi akan langsung menghampirinya.
Selama ayah Ke dirawat di rumah sakit, Rao memberikan perawatan terbaik.
Ia merawat ayah Ke dengan penuh perhatian hingga membiayai pengobatan mereka.
Baca juga: TANGIS Nenek Caryuni, Cucunya Berangkat Sekolah Sehat, Pulang tak Bernyawa, Dirawat Sejak Kecil
Ke mengatakan dia sangat tersentuh, tetapi ketika dia mencoba menghubunginya lagi, dia telah menghilang.
Saat itulah Ke mengetahui dari perusahaan asuransi bahwa mereka tidak dapat memperoleh ganti rugi karena kecelakaan itu merupakan kasus kriminal, dan Rao berada di baliknya.
Dari hasil penelusuran polisi, terkuak bahwa Rao lah dalang dari kecelakaan tersebut.
Polisi mengatakan bahwa Rao-lah yang mengemudikan mobil yang disewanya bersama temannya Xiao.
Setelah menabrak Ke dan ayahnya, ia bersembunyi di kursi belakang dan membiarkan Xiao mengurus mereka.
Rao sengaja mengabaikan panggilan Ke agar tampak seolah-olah dia tidak tahu apa-apa tentang kecelakaan itu.
Ke mengatakan dia menyesal mempercayai Rao, terutama karena penderitaan yang dialami ayahnya.
Menurut Hukum Pidana Tiongkok, menyebabkan cedera serius dapat mengakibatkan hukuman penjara tiga hingga 10 tahun.
Jaksa Penuntut Umum telah menetapkan hukuman tiga tahun dua bulan bagi Rao dan satu tahun 10 bulan bagi Xiao, dengan pertimbangan mereka kooperatif dan mengakui kejahatannya.
Baca juga: SOSOK Dokter Ahli Saraf Calon Walikota PDIP, Begini Kata-kata Prof Ridha Dharmajaya Usai Sah Diusung
“Ini bukan kecelakaan mobil, tetapi percobaan pembunuhan yang disengaja,” komentar seseorang di Douyin.
“Kasus ini lebih dramatis daripada drama televisi,” kata yang lain
(*/Tribun Medan)
Baca juga: IPTU Rudiana Ketahuan Bohong Soal Penangkapan Terpidana Kasus Vina, Ngaku 15 Menit, Ternyata 2 Jam
Baca juga: SOSOK Tina Nur Alam, Istri Mantan Gubernur Sulawesi Tenggara Maju Pilkada, Kantongi Rekom 2 Parpol
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram, Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.