Berita Viral

JASAD Pilot Helikopter Asal Selandia Baru Glen Malcolm Dibakar Bersama Helikopternya Oleh KKB/OPM

Pilot helikopter milik PT Intan Angkasa Air Service, Glen Malcolm Conning (50) asal Selandia Baru, dibunuh kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Editor: AbdiTumanggor
Istimewa
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua membunuh pilot Helikopter Glen Malcolm Conning (50) berkebangsaan Selandia Baru di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Senin (5/8/2024) sekitar pukul 10.00 WIT. Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Bayu Suseno menunjukkan foto sang pilot. (Istimewa). 

Pernyataan Egianus disampaikan melalui video singkat berdurasi 1 menit 28 detik.

https://www.youtube.com/watch?v=pMB_1JjaUIw. 

Diketahui, Kapten Philips Mark Mehrtens disandera OPM pimpinan Egianus Kogoya di Kabupaten Nduga.

Didampingi Egianus Kogoya, Kapten Philips Mark Mehrtens mengeluarkan pernyataan melalui video menyebut tentara Indonesia telah melepaskan bom menggunakan pesawat pemburu pada dini hari.

"Di daerah sini tentara Indonesia menggunakan pesawat tempur lalu melepas bom. Orang-orang di sini minta tolong agar jangan lepas bom. Tolong berhenti," kata Philips dalam video tersebut.

Sementara, Egianus Kogoya dalam video tersebut mengklaim tentara Indonesia (TNI) sudah mengetahui bahwa lokasi perang itu berada di Wamena sampai ke Mumugu, perbatasan Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

"Itu lokasi perang dan kami sudah kosongkan tempatnya. Kalau dari Kiamgi, Agandugume, Alama dan Mumugu dan Deselema itu adalah lokasi pengungsian masyarakat sipil," kata Egianus dalam video tersebut.

Egianus menuding TNI telah melanggar aturan menggunakan pesawat pemburu menurunkan bom pukul 04:00 WIT.

"Itu salah karena itu tempat dan lokasi masyarakat mengungsi. Kalau untuk Pilot Susi Air, Philips Mark Martens sudah aman dengan masyarakat. Kami TPNPB-OPM sedang putar untuk perang," ujarnya.

Lanjut Egianus, saat ini pilot sudah kembali ke tangan TPNPB-OPM di mana Egianus akan membawa pilot sampai ke daerah perang manapun.

"Saya minta tentara Indonesia jangan kasih turun bom lagi di tempat-tempat pengungsi. Tempat perang adalah jalan trans Wamena ke Nduga," ujar Egianus.

Profil Egianus Kogoya

Egianus Kogoya merupakan Panglima Komando Daerah Perang III Ndugama yang merupakan bagian dari Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.

Ia merupakan putra dari seorang tokoh Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang telah meninggal, Daniel Yudas Kogoya.

Ayah Egianus Kogoya semasa hidupnya aktif sebagai tokoh Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang juga terlibat dalam penculikan tim Ekspedisi Lorentz pada 1996.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved