Internasional
Sosok Jonathan Bloomer dan Mike Lynch, 2 Miliarder Hilang di Kapal Pesiar Tenggelam Dihantam Badai
Mike Lynch dan Jonathan Bloomer adalah dua miliarder yang hilang tenggelam di kapal pesiar mewah setelah dihantam badai di perairan Sisilia, Italia
Kepala Badan Perlindungan Sipil Sisilia Salvatore Cocina menyebut, Bayesian berada di waktu dan tempat yang salah.
Ia menyinggung fakta kapal Sir Robert Baden Powell selamat dari badai tersebut.
Borner menyebut, saat itu angin bertiup begitu kencang.
Mesin kapalnya dinyalakan agar kapal bisa dikendalikan dan dicegah dari bertabrakan dengan Bayesian.
”Kami berhasil menjaga kapal tetap pada posisinya dan setelah badai berakhir, kami melihat bahwa kapal di belakang kami telah hilang,” jelas Borne, sebagaimana dilansir Kantor berita AFP.
Ia menambahkan, kru kapalnya menemukan beberapa korban selamat di atas rakit penyelamat, termasuk seorang bayi perempuan dan ibunya.
Para korban dibawa ke kapal Borner sebelum dijemput otoritas setempat.
Penyelam masih memeriksa bangkai Bayesian.
Para penyelidik dan ahli juga menyelidiki potensi penyebab selain badai yang memicu kecelakaan tersebut.
Menurut situs web Charter World, kapal pesiar Bayesian memiliki tiang setinggi 75 meter dan merupakan yang tertinggi di dunia yang terbuat dari aluminium.
Peter Inness, seorang ahli meteorologi di University of Reading di Inggris, menduga kapal pesiar mewah itu terbalik karena angin kencang dan air berombak yang disebabkan oleh puting beliung.
“Puting beliung adalah kolom sempit udara berputar di bawah badai petir yang terjadi di atas air dan merupakan bagian dari ’keluarga' cuaca yang sama dengan tornado," jelasnya, dalam komentarnya yang dikeluarkan oleh Pusat Media Sains Inggris.
Seperti halnya tornado, angin ini menyedot udara dengan gerakan berputar, namun biasanya menyebabkan lebih sedikit kerusakan daripada tornado di darat.
“Perubahan arah angin dengan ketinggian juga diperlukan untuk mengatur perputaran udara di dalam puting beliung,” kata Inness.
Meskipun banyak puting beliung “tidak terlalu besar” dan hanya berlangsung beberapa detik, beberapa di antaranya dapat menghasilkan angin berkecepatan lebih dari 100 kilometer per jam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.