Mahasiswa GMNI Demo

Sempat Macet karena Unjuk Rasa GMNI Medan, Arus Lalu Lintas di Jl Kapten Maulana Lubis Sudah Lancar

Jalan Kapten Maulana lubis sempat macet pada saat sejumlah massa GMNI melakukan aksi unjuk rasa.

|
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Satu diantara kader organisasi GMNI Medan sedang menyuarakan tuntutannya di depan kantor Wali Kota Medan, Kamis (22/8/2024). Dalam aksi ini, kondisi arus lalu lintas jalan Kapten Maulana Lubis hanya dibuka dari jalur sebelah kanan saja 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Jalan Kapten Maulana lubis sempat macet pada saat sejumlah massa yang terdiri dari Organisasi  Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)   Medan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Medan.

Pada saat aksi berlangsung, jalan Kapten Maulana Lubis dari sisi kiri di tutup total. Sehingga, pengendara harus melintas dari arah sisi kanan.  

Sempat terjadj kemacetan pada saat para massa GMNI datang ke Kantor Wali Kota Medan. 

Namun, setelah  aksi unjuk rasa yang berlangsung selama dua jam ith  selesai, jalan Kapten Maulana Lubis  dari sebelah kiri kembali di buka dan jalan kembali kondusif. 

Untuk diketahui, Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam  Organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)  melakukan aksi unjuk rasa  selama dua jam di Kantor Wali Kota Medan, Kamis (22/8/2024).  

Pantauan Tribun Medan  puluhan massa ini melakukan aksi bakar ban di sela-sela aksi unjuk rasa membuat   pintu gerbang masuk Pemko Medan menjadi  dikepung  asap.  

Selain itu, para massa juga membawa sepasang bebek untuk diberikan ke Wali Kota  Medan Bobby Nasution. Bukan hanya itu, mereka juga sempat  menggoyangkan   gerbang pintu masuk Kantor Wali Kota Medan. 

Dalam aksi ini, mereka menyampaikan sebanyak lima  tuntutan dan kritikan untuk Wali Kota Medan

Berikut lima tuntutan untuk Wali Kota Medan Bobby Nasution : 

1. Bobby Nasution klarifikasi secara jelas terkait isu Blok Medan

2. KPK periksa Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu isu blok Medan

3.Bertanggungjawab dan meminta maaf secara terbuka atas kerugian gagalnya proyek lampu pocong

4.Bertanggungjawab atas kegagalan atasi banjir di Kota Medan

5. Bertanggungjawab atas kegagalan pengelolaan sampah di Kota Medan.

(cr5/tribun-medan.com)

Update berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved