PKKMB MTU 2024: Membangun Generasi Unggul dengan Semangat Patriotik dan Toleransi

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Ketua Pembina Yayasan Mahkota Tricom, Dr. Ir. Martono Anggusti, SH, MM, M.Hum, memberikan pesan kepada mahasiswa baru Universitas Mahkota Tricom Unggul (MTU) bahwa setiap orang memiliki tugas yang sama, yaitu mencapai kesuksesan. Untuk itu, kerja sama adalah kunci penting.

“Kesuksesan kalian adalah kesuksesan seluruh civitas MTU. Ide kalian adalah ide civitas MTU,” ujar Dr. Martono dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Kampus Universitas MTU, Gedung Grand Jati Junction, Medan, Sabtu (7/9).

Menurutnya, kesuksesan tergantung pada diri sendiri, bukan orang lain. Oleh karena itu, mahasiswa harus mempersiapkan diri dengan meningkatkan rasa ingin tahu. Semakin banyak yang diketahui, semakin mudah memilih jalan yang sesuai dengan diri sendiri.

Ketua Yayasan Mahkota Tricom, Usli Sarsi, menambahkan bahwa kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan intelektual, tetapi juga kecerdasan emosional dan spiritual.

“Banyak orang pintar, namun tanpa dukungan emosional dan spiritual, mereka bisa merugikan orang lain. Di Universitas MTU, kami menekankan pentingnya kecerdasan emosional dan spiritual,” jelas Usli.

Rektor Universitas MTU, Dr. Dompak Pasaribu, SE, M.Si, CPA, CACP, menyampaikan bahwa Universitas MTU telah menjalin kerja sama dengan berbagai universitas, baik dalam maupun luar negeri, serta perusahaan-perusahaan besar.

"Untuk mencapai kesuksesan, mahasiswa harus belajar dari orang-orang sukses," ungkapnya. Selain itu, MTU juga mewajibkan satu hari dalam seminggu untuk menggunakan bahasa Inggris dan Mandarin di lingkungan kampus.

Ketua Panitia PPKMB, Roni Juliansyah, S.Pd.I., M.Pd, berharap mahasiswa baru dapat mengembangkan nilai-nilai patriotik, seperti toleransi, dengan menjunjung keberagaman dalam agama, ras, dan budaya.

“PKKMB tahun ini mengusung tema ‘Excellent Student Patriotic Spirit’,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kejujuran dan tanggung jawab bagi mahasiswa agar dapat unggul baik secara akademik maupun non-akademik.

(*)