Apa Arti Lucky Vicky yang Disebut Anies Baswedan, dan Awalnya Diungkap oleh Jang Wonyoung

Dikutip dari Herald Economy (8/5/2024), Wonyoung pertama kali menyebut istilah Lucky Vicky saat berada di Spanyol untuk membeli roti.

Namun, dia harus menunggu karena toko roti itu kehabisan roti yang biasa dijual.

Biasanya, seseorang akan kecewa saat berada dalam situasi yang dialami Wonyoung.

Namun, perempuan itu justru bersyukur dia harus menunggu roti yang baru dimasak.

Baca juga: Apa Arti Cowok Red Flag? Kenali 5 Karakteristiknya

"Aku mendapatkan roti yang baru. Orang sebelumku membeli semua pain au chocolate di sana, jadi aku bisa membeli yang baru dipanggang. Aku tahu, dewi keberuntungan ada di pihakku," katanya.

Di kesempatan lain, saat tampil dalam acara musik Kpop Mcountdown dari stasiun televisi Mnet, dia kembali menyebut istilah Lucky Vicky.

"Kamis ini membosankan, tetapi berkat 'M Countdown', saya bertahan satu hari lagi. Itu akan menjadi akhir pekan! Saya benar-benar seorang 'Lucky Vicky'," katanya.

Wonyoung biasa mengatakan Lucky Vicky untuk menggambarkan dirinya yang beruntung. Sebab, nama Inggrisnya adalah Vicky.

Seiring waktu, Lucky Vicky menjadi ramai dipakai di Korea Selatan.

Baca juga: Apa Arti Gong Xi Fa Cai Sebenarnya, Kumpulan Selamat Tahun Baru Imlek 2024 dalam Bahasa Mandarin

Istilah itu bahkan dipakai banyak pihak di luar penggemar Wonyoung dan IVE maupun penyuka Kpop.

Misalnya, dipakai Walikota Distrik Seongdong di Seoul untuk mempromosikan dirinya, disebut dalam seminar perusahaan kosmetik Amore Pacific, dan muncul dalam jawaban ChatGPT.

Arti Lucky Vicky

Lucky Vicky atau juga dikenal sebagai "Pola Pikir Jang Wonyoung" merupakan teknik pola pikir untuk melihat hal-hal positif meskipun berada dalam masalah, situasi negatif, atau kesialan.

Teknik pola pikir tersebut membantu seseorang menghadapi dan mengatasi masalah dengan lebih efektif serta mengambil pelajaran dari situasi tersebut.

Dilansir dari Koreaboo (8/5/2024), contoh penerapannya sebagai berikut:

"Pikiran positif: sebuah gelas dengan air setengah penuh. Pikiran negatif: gelas tersebut setengah kosong