Berita Medan
Dosen Universitas Dharmawangsa Beri Pelatihan Pengembangan Tes Berfikir Bagi Guru
Pelatihan ini dibuat memberikan pengembangan bagi para guru agar mampu mendorong para peserta didik lebih kreatif
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Dosen dari Universitas Dharmawangsa beri pelatihan pengembangan tes berfikir bagi guru di SMP Islam An Nizam Medan.
Pelatihan ini dibuat memberikan pengembangan bagi para guru agar mampu mendorong para peserta didik lebih kreatif, yang berlangsung selama 2 hari 11-12 Oktober 2024.
Workshop dan Pelatihan, guru-guru SMP Anizam, di Jl. Tuba II No. 62 Medan dilaksanakan oleh Tim Dosen Pengabdi Universitas Dharmawangsa Medan mengangkat Judul “Peningkatan Pengembangan Tes Berpikir Kreatif Bagi Guru SMP”.
Kepala Sekolah Robin Ginting menyampaikan, pelatihan ini dibuat dengan menghadirkan pemateri yang sesuai kebutuhan para guru.
"Beban guru harus mampu mendorong peserta didik guna mampu mengkreasikan diri dalam penguatan ide-ide serta juga mampu melaksanakan proses pembelajaran agar peserta didik bernalar kritis, kreatif dan inovatif," ujarnya.
Harapan tersebut disambut baik Ketua Pengabdi Dewi wahyuni, mengungungkapkan dengan kesempatan Amanah yang diberikan kepada Tim Pengabdi dari Kementrian Riset dan Teknologi Pusat (DRTPM) tahun anggaran 2024, berharap kegiatan ini menjadi bernilai dan penting.
Seperti harapan Kepala Sekolah juga menjadi harapan tim pengabdi, agar para guru di SMP An -Nizam bisa berimprovisasi dalam menampilkan lembar soal-soal pembelajaran secara mandiri tanpa harus menggunakan contoh soal dalam buku-buku teks yang ada.
"Harapan yang paling real lagi soal-soal yang di buat guru-guru An-Nizam ini nantinya bisa meningkatkan kemampuan berpikir kreatif para siswa-siswa, serta menjadi acuan contoh pembelajaran lebih lanjut lagi," katanya.
Dipandu langsung oleh fasilitator Prof. Dian Armantho, Sp. MPd. PHD, merupakan Dosen Unimed dan juga merupakan Rektor Universitas Haji, konsep materi yang dihantarkan “Model Pembelajaran Inkuiri, Projec Based Learning (PBL) berbasis diferensiasi”.
Kemudian, materi lainnya dipandu oleh Tim BPMP (Badan Penjamin Mutu Pendidikan Sumatera Utara) Drs. Syahdian. M.Si yang memperkuat “Penyusunan Tes Berpikir Kreatif guna mendorong Siswa-siswa mampu berpikir Kreatif”.
Rina Melati Sitompul dalam sambutannya mewakili Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Dharmawangsa mengharapkan dengan mengasah pengalaman para guru dengan contoh metode pembelajaran dari hasil workhsop.
"Tentunya akan menjadikan siswa-siswa lebih aktif saat proses belajar, dalam jangka pendek Tim Pengabdi pasca workshop dan pelatihan akan terus melakukan monitoring atas hasil kegiatan untuk mengetahui tolok ukur kemanfatan kegiatan yang di laksanakan nanti," pungkasnya.
(cr26/tribun-medan.com)
Kembali Terpilih, Adol Frian Rumaijuk Komitmen Tingkatkan Pembinaan Pertina Medan |
![]() |
---|
1.200 Peserta Ikuti Muda Sukses Roadshow Medan 2025, Bahas Kepemimpinan hingga UMKM |
![]() |
---|
Warganet Heboh, Fitur Live TikTok di Indonesia Hilang, Ini Alasan Tiktok |
![]() |
---|
Resmikan Toko ke-200 di Medan, Watsons Hadirkan Lebih Lengkap, Ada Produk Private Label |
![]() |
---|
Harga Cabai Merah Mulai Naik Rp40 Ribu di Medan, Tapi Pasokan Menurun Drastis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.