Berita Viral

USAI Ratu Entok Kini Giliran Noora Aritonang Dilidik Ditsiber Polda Sumut, Dugaan Penistaan Agama

Setelah kasus Ratu Entok, kini Ditsiber Polda Sumut tengah menyelidiki kasus dugaan penistaan agama yang terlapornya Noora Aritonang.

Editor: AbdiTumanggor
TikTok
Setelah kasus Ratu Thalisa atau Ratu Entok, kini Ditsiber Polda Sumut tengah menyelidiki kasus dugaan penistaan agama yang terlapornya Noora Aritonang. (TikTok) 

Ia kembali membacakan isi firman yang diduga kembali menistakan agama.

"Kita balikkan ke sini, Yohanes mengatakan Yesus itu binatang, kurang ajar Yohanes ini ya. Yohanes 1 nomor 29, Yohanes menunjuk kepada Yesus. 'Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan berkata lihatlah anak domba Allah, kepada siapa? Kepada Yesus,"jelasnya.

Noora Aritonang dianggap offside karena memabahas agama lain yang tidak dipahami hingga bikin kegaduhan di media sosial.

Noora Aritonang Bakal Susul Ratu Entok

Postingan terkahir Ratu Entok
Postingan terkahir Ratu Entok (IG)

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, selebgram Ratu Thalisa alias Ratu Entok menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat terkait video dugaan penistaan agama Kristen yang beredar. Hal itu setelah dirinya ditahan.

Ia menyesali perbuatannya yang membuat umat Kristen marah dan hingga dirinya berujung masuk bui.

Permintaan maaf dan rasa penyesalan Ratu Entok disampaikan melalui kuasa hukumnya Rahmat Junjung Sianturi.

Rahmat Junjung mengatakan, kliennya saat ini sedang mempertanggungjawabkan perbuatannya, menjadi tersangka dan ditahan di Polda Sumut.

"Sebelumnya saya mohon maaf, mewakili klien kita Ratu entok  kepada saudara-saudara kita umat nasrani atas peristiwa ini. Kalau yang saya juga sudah menyadari akan kekeliruannya di media sosial. Untuk itu kami berharap agar saudara-saudara semuanya bisa memberikan maaf kepada klien kami,"kata Rahmat Junjung Sianturi, Kamis (10/10/2024).

Kondisi Ratu Thalisa atau Ratu Entok (40) di penjara diungkap kuasa hukumnya, Rahmat Junjung Sianturi. (TRIBUN MEDAN/FREDY)
Kondisi Ratu Thalisa atau Ratu Entok (40) di penjara diungkap kuasa hukumnya, Rahmat Junjung Sianturi. (TRIBUN MEDAN/FREDY) (

Rahmat menjelaskan, tidak ada kesengajaan yang dilakukan Ratu Entok saat membuat video meminta foto bergambar Yesus untuk potong rambut.

Katanya, itu spontanitas karena ada sebuah akun media sosial Tik tok yang berkomentar, serta meminta Ratu Entok potong rambut lantaran disebut menyerupai perempuan.

Tidak membalas menggunakan teks, ia justru membalasnya dengan video, sambil menunjukkan foto.

Video itulah kemudian diduga direkam oleh si pemilik akun yang berkomentar, lalu disebarluaskan.

"Karena ada komen tersebut Lalu Ratu entok membalas di kolom komentar tetapi menggunakan video bukan dibalas menggunakan teks. Dalam video itu memang beliau menyandingkan seperti dugaan kita gambar tuhan umat Kristiani dan beliau disitu tidak ada menyebutkan Yesus, Tuhan dari umat Kristiani tidak ada disebutkan secara jelas."

Ratu Talisha alias Entok ditangkap Polisi pada Selasa 8 Oktober lalu, setelah adanya lima laporan Polisi masyarakat.

Rahmat, selaku kuasa hukumnya akan melakukan upaya hukum seperti menyiapkan ahli bahasa dan ahli gestur.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved