Ondim-Tiorita Berharap Peroleh Suara 80 Persen di Kecamatan Bahorok Jelang Pilkada

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Calon Bupati dan Wakil Bupati Langkat nomor urut 1, Syah Afandin dan Tiorita Br Surbakti menyambangi sekaligus bersilaturahmi dengan masyarakat Kecamatan Baharok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Selasa (15/10/2024). 

Tak hanya itu, Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 1, Bobby Nasution-Surya juga turut hadir di dalam acara tersebut. 

Kedua pasangan calon ini pun disambut meriah ribuan warga Kecamatan Bahorok. 

Ribuan warga yang datang dari seluruh desa dan kelurahan di Kecamatan Bahorok ini, tak henti-hentinya meneriakan yel-yel kemenangan bagi kedua pasangan calon.

Calon Gubernur Sumut nomor urut 1, Bobby Nasution dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada warga Kecamatan Bahorok, Langkat, atas dukungan terhadap dirinya untuk menjadi Gubernur Sumatera Utara periode 2024-2029.

Bobby juga menyampaikan kerja-kerja nyata yang nantinya akan dibuat untuk masyarakat Langkat, khususnya Kecamatan Bahorok.

"Masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus kita selesaikan disini (Bahorok), infrastruktur jalan, UMKM dan sarana prasarana objek wisata untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar," ucap menantu Presiden Indonesia Joko Widodo. 

Hal yang senada juga dikatakan oleh Calon Bupati dan Wakil Bupati Langkat Nomor Urut 1, Syah Afandin-Tiorita.

Di mana pentingnya senergitas dalam pembangunan suatu wilayah.

"Sinergitas itu penting antara bupati, gubernur dan presiden, agar setiap program kesejahteraan masyarakat yang kita buat, tidak terhambat," ucap Syah Afandin. 

Maka dari itu, pria yang kerap disapa Ondim ini, jika ingin pembangunan di daerah itu terus berjalan, tidak ada salahnya menyelaraskan pilihan di Pilkada Langkat dan Sumut pada 27 November 2024 nanti.

"Kalau pemerintahannya tidak sejalan, bakal sulit untuk meneruskan keinginan masyarakat yang butuh ini, itu dan sebagainya untuk direalisasikan," ucap Ondim. 

Adapun salahsatu contohnya, berobat gratis yang diusung pasangan nomor urut 1 baik Sumut maupun Langkat, sudah sejalan dengan keinginan masyarakat.

"Ini baru satu contoh, kalau ada lagi nanti aspirasi masyarakat, kita tinggal mensinkron saja dengan program yang dibawa oleh provinsi dan pusat. Tinggal masukan saja keluh kesah bapak ibu itu, jadilah barang tu," ucap Ondim.

"Saya memang sudah bergulat tekad, Alhamdulillah saya cabut nomor urut 1 di Langkat, ini ada Buk Tio saksi, Pak Bobby dapat nomor urut 1. Ini tanda-tanda dari Allah SWT, bahwa kami tetap sejalan," sambungnya.