Aksi Begal di Titi Kuning Medan

Polisi Buru Komplotan Begal yang Rampas Motor Pekerja Ayam Potong di Titi Kuning Medan Johor

Selain pelaku, polisi juga mencari keberadaan sepeda motor korban jenis Yamaha N-Max milik korban.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Iswan, korban begal komplotan bersenjata tajam di Jalan Brigjen Zein Hamid, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Selasa (15/10/2024). Sepeda motor korban  jenis Yamaha N-Max dibawa kabur. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Polsek Delitua menyatakan telah menerima laporan Iswan, warga Jalan Besar Delitua - Pamah, pekerja ayam potong yang dibegal di Jalan Brigjen Zein Hamid, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Selasa 15 Oktober w.

Kanit Reskrim Polsek Delitua AKP Maruli Tua Siregar mengatakan, pihaknya sedang memburu pelaku.

Selain pelaku, polisi juga mencari keberadaan sepeda motor korban jenis Yamaha N-Max milik korban.

"Lagi kita kejar. Mohon doanya,"kata AKP Maruli Tua Siregar, (17/10/2024).

Sebelumnya, komplotan begal sepeda motor bersenjata tajam kembali berulah di Kota Medan.

Kali ini, mereka merampas sepeda motor Yamaha N-Max milik Iswan (42) seorang pekerja di tempat pemotongan ayam di pasar Sukaramai Medan.

Bukan cuma merampas, pelaku juga sempat mengejar korban sambil mencoba menebas nya pakai senjata tajam.

Saat diwawancarai, Iswan mengaku dibegal pada Selasa 15 Oktober lalu di Jalan Brigjen Zein Hamid Medan, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan sekira pukul 05:00 WIB.

Awalnya, dia berangkat dari rumah hendak berangkat bekerja.

Rupanya, tiba-tiba ada enam orang berboncengan dengan tiga sepeda motor memepet dan menyuruhnya berhenti.

Tak mau berhenti, dia sempat melawan dengan menendang salah satu pelaku.

Rupanya, pelaku mematikan sepeda motor korban dengan cara memutar kunci kontak.

Karena takut, korban akhirnya menepikan sepeda motornya dan melarikan diri.

Meski sudah meninggalkan motornya, satu pelaku berusaha membacoknya.

"saya gak tau dia mau ngapain, jadi saya tendang dan oleng dia. Ketika aaya mau lari gasnya ini rupanya sudah mati, sudah dimatikan dia kontaknya,"kata Iswan, Kamis (17/10/2024).

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved