Breaking News

Berita Viral

Rekam Jejak AKBP Indra Kapolres Trenggalek, Wajibkan 60 Polisi Diet, Idealkan Berat Badan Anggota

Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranudikarta mengatakan, program tersebut bertujuan untuk mengembalikan berat badan ideal para anggota kepolisian.

Instagram
Rekam Jejak AKBP Indra Kapolres Trenggalek, Wajibkan 60 Polisi Diet, Idealkan Berat Badan Anggota 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah rekam jejak AKBP Indra Kapolres Trenggalek.

Sosoknya disorot usai mewajibkan 60 polisi diet.

Ia membuat program tersebut untuk mengidealkan berat badan anggotanya.

Baca juga: TRAGIS Kematian Nisa Safitri, Baru Nikah 8 Bulan dan Lagi Hamil Dua Bulan, Tewas Ditimpa Kontainer

Sosok Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranudikarta yang mewajibkan 60 anggotanya memiliki tubuh gendut atau obesitas, mengikuti program penurunan berat badan mulai, Selasa (15/10/2024).

Dikutip dari TribunBengkulu.com, Indra resmi menjabat Polres Trenggalek setelah apel Serah Terima Jabatan (Sertijab) dilaksanakan di Mapolres Trenggalek, Kamis (18/7/2024).

Pria kelahiran Jakarta 27 November 1979 tersebut banyak menghabiskan masa kecilnya di ibukota Jakarta hingga lulus dari SMA Negeri 3 Jakarta Selatan.

Ia berkarir di dunia kepolisian hingga lulus Akademi Kepolisian (Akpol) dan pendidikan perwira dasar Brimob, pada tahun 2004 dengan pangkat Ipda yang kemudian ditempatkan sebagai Pasipers Sat Brimob Polda Bangka Belitung.

Dalam perjalanan kariernya Indra sempat menjabat sebagai Kapolsek Kebayoran Lama Polres Metro Jaksel Polda Metro Jaya pada tahun 2019 hingga tahun 2021.

Baca juga: Memperingati Hari Ulos, Jajaran Pemkab Samosir Kompak Kenakan Ulos dan Batik Motif Ulos

Saat menjabat sebagai Kapolsek ini, beberapa kasus besar sukses diungkapnya.

Mulai dari perampokan minimarket, pencurian di kantor media, pembobolan ATM di Tanah Kusir, pengungkapan peredaran 5 kilogram sabu hingga penertiban premanisme yang meresahkan masyarakat.

Rekam Jejak AKBP Indra Kapolres Trenggalek, Wajibkan 60 Polisi Diet, Idealkan Berat Badan Anggota
Rekam Jejak AKBP Indra Kapolres Trenggalek, Wajibkan 60 Polisi Diet, Idealkan Berat Badan Anggota

Berikut riwayat hidup AKBP Indra Ranu Dikarta:

A. Riwayat Pendidikan:

- SD 1992

- SMP 1995

- SMA 1998

- Akpol 2004

- PTIK 2011

- Sesko AD 2021

B. Riwayat Pangkat: 

- Ipda 2004

- Iptu 2008

- AKP 2011

- Kompol 2016

- AKBP 2022

C. Riwayat Jabatan:

- Danki 1 Den A Sat 3 Pelopor Korbrimob Polri 07-09-2011

- Kasi OPS Sat III Pelopor 16-04-2012

- Wakaden A Sat III Pelopor Korbrimob Polri 13-01-2014

- Pamen Polda Metro Jaya 19-02-2016

- Kapolsek Pondok Aren Polres Tangerang Selatan Polda Metro Jaya 10-03-2016

- Kanit 2 Subdit 3 Ditreskrimum Polda Metro Jaya 19-07-2017

- Wakasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat Polda Metro Jaya 10-04-2018

- Kaur Gakkum SubbidProvos Bid propam Polda Metro Jaya 11-1-2019

- Wakapolsek Metro Penjaringan Polres Metro Jakarta Utara Polda Metro Jaya 29-06-2019

- Kapolsek Kebayoran Lama, Polres Metro Jaksel, Polda Metro Jaya Mulai 30-10-2019

- Kanit 5 Bagwassidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya 08-04-2021

- Penyidik Madya 3 Ditreskrimum Polda Metro Jaya 08-06-2021

- Pamen Ditreskrimum Polda Metro Jaya 30-06-2021

- Sesko AD Gelombang 2 Dikreg 61 TA 2021 Rangking 1 tanggal 30-11-2021

- Penyidik Madya 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya 17-12-2021

- Pamen Polda Jawa Timur 25-1-2022

- Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Jatim 25-1-2022

- Kasubdit Dalmas Ditsamapta Polda Jatim 14-9-2023

- Danyon B Pelopor Satbrimob Polda Jatim 13-10-2023

60 Polisi Gendut Wajib Diet

Polres Trenggalek, Jawa Timur mewajibkan 60 anggota yang memiliki tubuh gendut atau obesitas, mengikuti program penurunan berat badan mulai, Selasa (15/10/2024).

Program penurunan berat badan itu menyasar polisi gendut dan perut buncit yang memiliki berat badan sekitar 100-150 kilogram.

Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranudikarta mengatakan, program tersebut bertujuan untuk mengembalikan berat badan ideal para anggota kepolisian.

Program penurunan berat badan juga diharapkan mampu meningkatkan kebugaran dan kesehatan selama tugas operasional di lapangan.

Apalagi dalam beberapa waktu dekat ada sejumlah agenda penting yang membutuhkan perhatian kepolisian, seperti tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pilkada Kabupaten Trenggalek 2024 yang sudah berjalan.

Baca juga: PILU Driver Ojol Meninggal saat Antar Makanan, Kelelahan Kerja 12 Jam Setiap Hari, Videonya Haru

“Kesehatan fisik sangat penting bagi anggota kepolisian agar dapat bekerja dengan maksimal dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” kata di, dilansir dari Kompas.com, Jumat (18/10/2024).

Peserta program berasal dari Polres Trenggalek dan Polsek jajaran di wilayah cakupannya.

Lantas, seperti apa program penurunan berat badan itu?

Program penurunan berat badan polisi gendut 

Untuk mencapai berat badan yang ideal, Indra mengatakan, puluhan polisi gendut akan diwajibkan mengikuti olahraga di Mapolres Trenggalek sebanyak tiga kali dalam satu minggu.

Di awal kegiatan, anggota kepolisian yang rata-rata memiliki perut buncit akan menjalani olahraga jalan kaki sejauh tiga kilometer di perkampungan di sekitar Mapolres Trenggalek.

Olahraga tersebut dilakukan secara bertahap dan ditingkatkan menjadi lari. Indra melarang anggotanya untuk langsung berlari karena dikhawatirkan mengalami cedera.

"Kalau langsung lari, saat ini tubuh mereka belum memungkinkan juga belum terbiasa," kata Indra.

Selain berolahraga, puluhan polisi gendut itu juga disarankan untuk mengatur pola makan yang sehat dan tidak berlebihan.

Nantinya, program penurunan berat badan akan dilakukan hingga anggota polisi Polres Trenggalek mencapai berat badan ideal.

Baca juga: SUCOFINDO dan Dinas LHK Sumut Adakan Talkshow Inventarisasi Gas Rumah Kaca

"Bagi yang sudah ideal dinyatakan cukup, tinggal menjaga. Bagi yang belum mencapai ideal, terus berlangsung hingga benar-benar mencapai berat badan ideal," ujar Indra.

Ia mengaku akan terus memantau perkembangan penurunan berat badan masing-masing anggota secara berkala.

Lakukan pengecekan komposisi tubuh

Sebelum menjalani program, masing-masing anggota kepolisian Polres Trenggalek dengan berat badan berlebih akan mengikuti pengukuran berat tubuh dengan timbangan elektrik.

Alat pengukur berat badan itu juga dilengkapi dengan fitur pengukur lemak serta usia tubuh.

Salah satu anggota Polsek Trenggalek yang mengikuti kegiatan itu mengaku sudah berolahraga secara rutin selama 3 hari berturut-turut.

Hasilnya, badannya terasa lebih ringan dan bugar.

"Rasanya sekarang lebih bugar banyak keringat keluar setiap olah raga. Awalnya badan terasa berat. Ini lebih enteng. Cuaca panas yang bikin gampang capek. Tapi tetap semangat,"kata dia.

(*/tribun-medan.com)

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved