Pilkada 2024
Bobby Beri Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik, Sutrisno: Pak Edy tak Pernah Didemo Wartawan
Jubir Tim Pemenangan Edy Rahmayadi menyampaikan, selama lima tahun menjadi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi tidak pernah didemo wartawan
TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Sutrisno Pangaribuan, Jubir Tim Pemenangan Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala menyampaikan, selama lima tahun menjadi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi tidak pernah didemo wartawan.
"Selama lima tahun menjadi gubernur, Pak Edy belum sekalipun didemo wartawan. Karena Pak Edy tidak dikawal oleh pengawal yang berlapis. Kalau berbicara tentang keterbukaan informasi publik salah satunnya ditentukan oleh pemimpinnya," ujarnya di lokasi debat pertama calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut di Grand Mercure, Medan, Rabu (31/10/2024).
Saat berlangsung debat membahas keterbukaan informasi publik, Bobby Nasution melontarkan pujian terhadap Edy Rahmayadi. Sebab, Pemprov Sumut meraih urutan kelima keterbukaan informasi publik di Indonesia.
Baca juga: Suasana Lokasi Debat, Pendukung Paslon Gubernur Sumut Berbalas Yel-yel di Waktu Senggang
"Masak kita enggak ingat, tidak usah juga pura-pura lupa. Alasan wartawan waktu itu mendemo apa? Karena upaya untuk mencari informasi, mencari keterangan dari seorang kepala daerah dihalang-halangi," katanya Sutrisno.
Menurut mantan Anggota DPRD Sumut ini, kunci dari keterbukaan informasi publik dari kepala daerah.
"Bila didemo wartawan berarti ada upaya menutup informasi publik, itu aja kuncinya. Jadi tidak perlu lagi mengucapkan bahwa dapat prestasi (Bobby) dan segala macam. Pernah terbukti bahwa calon Gubernur Sumut selain Pak Edy pernah melakukan sesuatu yang buat wartawan marah," ujarnya.
Ketika debat dengan tema optimalisasi pelayanan birokrasi, moderator bertanya tentang pelayanan publik, keterbukaan informasi publik. Adapun pertanyaan yang disampaikan moderator bagaimana cara mendorong keterbukaan informasi publik di Sumut.
Kala itu, Bobby Nasution menjawab bahwa ia memberikan apresiasi terhadap Edy Rahmayadi.
"Baik. Terimakasih Pak Edy kali ini izinkan saya mengapresiasi kinerja Anda di Sumut perihal keterbukaan informasi publik, Sumut masuk lima besar di Indonesia," katanya.
Akan tetapi, Bobby Nasution menyebutkan apresiasi yang diberikannya sekadar informasi publik saja.
Tidak hanya Sumut, lanjut Bobby, Pemko Medan dan Pemkab Asahan juga mendapat penghargaan keterbukaan informasi publik yang baik.
Baca juga: Edy Rahmayadi Merespons Bobby Nasution soal Takut-takuti Kepala Daerah di Debat Pilgub Sumut 2024
"Apresiasi bagian ini saja. Tapi Pak Edy juga permah memberikan apresiasi dan penghargaan Pak Surya di Asahan dan Kota Medan," lanjut Bobby.
Bobby mengatakan, meski keterbukaan informasi publik di era Edy baik, mereka akan mendorong agar pelayanan publik di Sumut terus meningkat.
"Dalam hal ini tentunya kami tetap ingin kami akan coba tulis cita cita kita minimal 3 besar. Karena ini debat mana yang perbaiki akan kami perbaiki," kata Bobby.
(tio)
