Kebaktian Keluarga Kristen Pegawai Lapas Rantauprapat Perkuat Iman dan Solidaritas

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Rantauprapat hari ini melaksanakan kegiatan kebaktian keluarga Kristen yang diikuti oleh para pegawai

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Rantauprapat hari ini melaksanakan kegiatan kebaktian keluarga Kristen yang diikuti oleh para pegawai yang beragama Kristen. 

TRIBUN-MEDAN.com, RANTAUPRAPAT - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Rantauprapat hari ini melaksanakan kegiatan kebaktian keluarga Kristen yang diikuti oleh para pegawai yang beragama Kristen.

Acara ini bertujuan untuk memperkuat iman dan semangat kebersamaan di tengah kesibukan serta tantangan pekerjaan sehari-hari. Sabtu (02/11/24) Pagi. 

Dalam suasana khidmat, para peserta melantunkan lagu-lagu pujian dan menyimak khotbah inspiratif yang disampaikan oleh pendeta. Khotbah tersebut menekankan pentingnya pelayanan yang tulus dan hidup dalam kasih, baik di lingkungan kerja maupun keluarga.

Ibadah ini memberikan momen refleksi bagi para pegawai untuk memperkuat hubungan mereka dengan Tuhan dan mengingat bahwa tugas mereka melayani masyarakat merupakan panggilan yang harus dijalani dengan integritas dan keikhlasan.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Rantauprapat, Batara Hutasoit mengatakan kegiatan kebaktian yang diikuti oleh para pegawai yang beragama Kristen selain memperkuat iman para pegawai, acara ini juga mempererat kebersamaan dan kekeluargaan di lingkungan Lapas Rantauprapat. 

Baca juga: Hari Ke-15 Pelaksanaan SKD CPNS, Kakanwil Kemenkumham Sumut Pastikan Pelaksanaan Tes Transparan

"Kami sangat mendukung kegiatan ibadah kebaktian keluarga Kristen ini, karena selain memperkuat iman para pegawai, acara ini juga mempererat kebersamaan dan kekeluargaan di lingkungan Lapas Rantauprapat. Dengan kegiatan rohani seperti ini, kami berharap para pegawai dapat bekerja dengan semangat, kejujuran, dan kasih yang tulus, sehingga pelayanan kepada warga binaan semakin baik. Ini bukan hanya tentang menjalankan tugas, tetapi juga tentang bagaimana kita dapat saling mendukung secara spiritual dan emosional di tengah berbagai tantangan yang ada," ujar Kalapas Rantauprapat.


Kegiatan ini juga dirasakan membawa kebersamaan di antara para pegawai, menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis. Dengan adanya dukungan rohani ini, diharapkan para pegawai dapat menghadapi tantangan pekerjaan dengan semangat dan ketenangan batin yang lebih kuat. (*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved