Bentara Budaya

Lomba Kartun untuk Tingkatkan Hubungan Budaya ASEAN, Berikut Juri dan Hadiahnya

Proses penerimaan karya peserta telah dimulai pada 22 September 2024 dan dijadwalkan berakhir pada 16 November 2024.

Editor: Ayu Prasandi
HO
Bentara Budaya bekerja sama dengan House of Cartoon Mania atau HOCA dan PT China Indonesia Global menggelar kontes Kartun dan Komik dengan peserta 10 negara ASEAN serta China. 

Sebanyak 50 karya terpilih kemudian ditampilkan dalam pameran bersama di Bentara Budaya Jakarta selama sepekan, yaitu 6-12 Desember 2024. Pameran terbuka untuk umum.

Menurut General Manager Bentara Budaya and Communication Management Kompas Gramedia Ilham Khoiri, kontes kartun dan komik tersebut juga dimaksudkan untuk turut mengkampanyekan perdamaian di kawasan ASEAN dan global melalui karya seni.  

Kampanye perdamaian semakin relevan saat sebagian wilayah di dunia masih dilanda konflik, bahkan perang.

“Kami mendukung sepenuhnya berbagai upaya untuk mewujudkan perdamaian dunia, seperti yang digiatkan oleh Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Dukungan itu antara lain kami tampilkan dalam bentuk kerja sama seni budaya yang lebih universal dan lintas negara,” katanya.  

Kegiatan ini juga untuk mendukung agenda ASEAN dan China, yaitu tahun 2024 sebagai Tahun Pertukaran Antar Masyarakat ASEAN-China. Lebih dari 200 kegiatan telah diselenggarakan sepanjang tahun ini.

Beberapa pertukaran yang terjadi di berbagai bidang, seperti pemuda, pariwisata, media, pendidikan, seni, dan olahraga menunjukkan kemajuan yang pesat.

Hingga berita ini diturunkan, tercatat 144 peserta dari 22 negara yang telah mengirimkan 198 karya dengan variasi visual.  

Pengiriman karya dari para kartunis dan komikus masih ditunggu hingga tenggat penutupan kontes pada 16 November 2024.

“Semakin banyak peserta yang mengirimkan karyanya dalam kontes ini, semakin mereka akan menunjukkan kerja sama yang baik melalui budaya,” kata Wenxi Zhang. 

Hubungan China dan negara-negara ASEAN terjalin erat sejak berabad-abad silam.

Di Indonesia, misalnya, hubungan panjang itu telah membentuk berbagai akulturasi budaya dalam berbagai bidang, mulai dari arsitektur, kain wastra, sastra, bahkan kuliner.

Kondisi itu semakin memperkaya khazanah ekspresi kebudayaan di Tanah Air.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved