TRIBUN WIKI
Profil Irjen Dedi Prasetyo, Irwasum Baru Polri Peraih Rekor MURI Sebagai Pati Penulis Puluhan Buku
Irjen Dedi Prasetyo merupakan perwira tinggi Polri yang lahir di Madiun, Jawa Timur, 26 Juli 1968. Pada November 2024, ia ditunjuk sebagai Irwasum.
TRIBUN-MEDAN.COM,- Inspektur Jenderal Polisi atau Irjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M. adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Ia baru saja diangkat sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri yang baru.
Irjen Dedi Prasetyo akan menggantikan Komjen Ahmad Dofiri, yang baru saja ditunjuk sebagai Wakapolri.
Baca juga: Harta Kekayaan Komjen Ahmad Dofiri yang Baru Saja Ditunjuk Sebagai Wakapolri
Penunjukan Irjen Dedi Prasetyo sebagai Irwasum Polri itu berdasarkan Surat Telegram dengan nomor ST/2517/XI/KEP./2024 tertanggal 11 November 2024 yang ditandatangani langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dengan penunjukannya itu, Irjen Dedi Prasetyo kemungkinan akan segera pecah bintang.
Ia akan menyandang pangkat Komisaris Jenderal (Komjen).
Sebelum ditunjuk sebagai Irwasum Polri, Irjen Dedi Prasetyo sempat menjabat sebagai Asisten Sumber Daya Manusia (As SDM) Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Baca juga: Profil Ali Ghufron Mukti, Direktur Utama BPJS Kesehatan yang Minta Prabowo Naikkan Iuran di 2025
Dedi Prasetyo sudah menduduki posisi sebagai As SDM Kapolri sejak Februari 2023.
Sepanjang kariernya, jenderal bintang dua ini juga sudah pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri.
Profil Irjen Dedi Prasetyo
Irjen Dedi Prasetyo lahir di Madiun, Jawa Timur, 26 Juli 1968.
Ia memiliki seorang istri bernama Martha.
Di kepolisian, Irjen Dedi Prasetyo merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990.
Dedi satu angkatan dengan Komjen Pol. Drs. Tomsi Tohir Balaw, M.Si.
Baca juga: Profil Brian Armstrong, CEO Coin Base yang Diisukan Pernah Menikahi Raline Shah
Selama berdinas di Polri, Dedi dikenal sebagai polisi yang mempunyai prestasi akademik yang cemerlang.
Bahkan dia berhasil meraih gelar profesor.
Dedi juga tercatat sebagai perwira tinggi yang rajin menulis.
Sampai saat ini, dia sudah menulis 27 buku, di antaranya adalah Ilmu dan Teknologi Kepolisian, Assessment Center Polri Membangun SDM Unggul, Meritokrasi Jabatan Fungsional pada SDM Polri, E-Candidate: Pemodelan Aplikasi dalam Sistem Pembinaan Karier Anggota Polri, Radikalisme, Terorisme, dan Deradikalisasi di Indonesia, Keadilan Restoratif: Strategi Transformasi Memulai Polri Presisi, dan Komunikasi Krisis Divhumas Polri.
Karena prestasinya itu pula, ia pernah mendapatkan penghargaan MURI pada 28 Mei 2024.
Dedi menjadi satu-satunya perwira tinggi Polri yang menulis buku dengan jumlah terbanyak.
Baca juga: Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Alumnus AAU Diisukan Calon Dirut PT Garuda Indonesia
Perjalanan karier
Karier Irjen Dedi Prasetyo sudah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.
Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Sespri Wakapolri (2004—2005), Pamen Sespim Polri (2005), Kabag Bin Polwil Madura Polda Jawa Timur (2005), dan Kakorsis SPN Mojokerto Polda Jawa Timur (2006—2007).
Baca juga: Profil Komjen Tornagogo Sihombing, Anak Medan Sandang Pangkat Bintang 3, Ditugaskan di DPR RI
Selain itu, ia juga sempat menduduki posisi sebagai Kasat Serse Polwiltabes Surabaya (2007), Kapolresta Kediri (2008), Kapolres Lumajang (2009), dan Kasubbagmin Set Rodalpers SDE SDM Polri (2010).
Tak sampai di situ, Dedi juga pernah mengemban jabatan sebagai Kasubag Jakprodiklat Bag Jakdiklat Rojiantra SDE SDM Polri (2010—2011), Karo SDM Polda Maluku Utara (2011), dan Karo SDM Polda Kalimantan Tengah (2012).
Karier Irjen Dedi Prasetyo makin moncer setelah ia menjabat sebagai Kabagpangkat Robinkar SSDM Polri (2014), Kabagrenmin SSDM Polri, dan Kabagmutjab Robinkar SSDM Polri (2016).
Pada tahun 2017, ia didapuk untuk menduduki posisi sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah.
Baca juga: Profil Komjen Setyo Budiyanto, Orang Lama di KPK yang Kini Bertugas di Kementan
Satu tahun kemudian, ia ditunjuk menjadi Karopenmas Divhumas Polri.
Setelah itu, Dedi dimutasi menjadi Karobinkar SSDM Polri pada tahun 2019.
Di tahun 2020, Irjen Dedi Prasetyo kemudian diangkat menjadi Kapolda Kalimantan Tengah.
Satu tahun kemudian, ia ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kadiv Humas Polri.
Sejak saat itu, namanya makin dikenal oleh masyarakat luas.
Polisi yang menyandang pangkat profesor ini juga sempat didapuk sebagai Guru Besar PTIK STIK.
Barulah di tahun 2023 Irjen Dedi Prasetyo diangkat menjadi Asisten SDM Kapolri.
Baca juga: Profil Komjen Imam Widodo, Komandan Korps Brimob Alumni Akpol 1989
Harta kekayaan
Irjen Dedi Prasetyo tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp 10.672.500.000.
Hartanya ini naik berkisar Rp 855.000 juta dari sebelumnya.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 20 Februari 2023 untuk periodik 2022, hartanya saat itu Rp 9,8 miliar.
Kini, pada LHKPN KPK yang dilaporkan pada tanggal 5 Maret 2024 untuk periodik 2023 sebesar Rp 10.672.500.000.
Berikut rincian lengkap harta kekayaan milik Irjen Dedi Prasetyo.
DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 8.150.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 800 m2/300 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , WARISAN Rp. 3.000.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 415 m2/250 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 2.700.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 299 m2/150 m2 di KAB / KOTA KOTA SURABAYA , HASIL SENDIRI Rp. 1.500.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/70 m2 di KAB / KOTA KOTA PALANGKA RAYA , HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000
5. Tanah dan Bangunan Seluas 242 m2/100 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , WARISAN Rp. 750.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 977.500.000
1. MOBIL, TOYOTA LAND CRUISER / PICK UP Tahun 1998, HASIL SENDIRI Rp. 350.000.000
2. MOTOR, HONDA VARIO / SEPEDA MOTOR Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 7.500.000
3. MOBIL, MITSUBISHI PAJERO / JEEP Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 190.000.000
4. MOBIL, HONDA CRV / JEEP Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
5. MOTOR, YAMAHA WR / SEPEDA MOTOR Tahun 2021, HASIL SENDIRI Rp. 30.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 320.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.225.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 10.672.500.000
III. HUTANG Rp. ----
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 10.672.500.000
(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.