Berita Viral

TERKUAK Kehidupan Pilu Rouf Sopir Truk Picu Kecelakaan Tol Cipularang, Rumah Anyaman Bambu, Anak 5

Terkuak kehidupan pilu Rouf, sopir truk yang picu kecelakaan di Tol Cipularang. Ternyata Rouf dan keluarganya hanya tinggal di rumah anyaman bambu.

Editor: Liska Rahayu
X@Heraloebss/Ig@jabodetabek24info
Kondisi rumah Rouf (43) sopir truk penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 dari Bandung menuju Jakarta menuai sorotan. 

Di video itu, Tunah terlihat menangis terus menerus begitu mengetahui sang suami terlibat kecelakaan horor di Tol Cipularang KM 92 Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

"Tolong suami saya, anaknya masih kecil-kecil kasihan. Suami saya juga tidak tahu apa-apa," kata Tunah sembari menangis dalam video tersebut dikutip, Selasa(12/11/2024).

Menurut Tunah, ia dan lima orang anaknya sehari-hari menempati rumah mertua dan tidak ada rumah milik pribadi.

"Saya nggak punya apa-apa. Saya saja sama anak-anak tidur di rumah mertua," kata Tunah dalam video itu.

Tunah juga sempat menceritakan tiga bulan sebelum kecelakaan terjadi suaminya sempat memperbaiki truk yang mengalami rem blong di Tol Cipularang KM 92.

"Suami saya sempat benerin truknya sendiri," kata Tunah.

Ia juga menceritakan kardus yang dibawanya tersebut rencananya akan diantarkan ke pabrik kertas di kawasan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten. 

Diketahui, dalam kecelakaan tersebut Rouf selamat, mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan.

Kondisi Para Korban

Adapun kondisi para korban kebanyak mengalami luka memar dan lecet di beberapa bagian tubuhnya. Bahkan, ada beberapa orang yang mengalami patah tulang hingga luka robek di kepala.

Humas RS Abdul Radzak Eva Haifa kepada awak media mengatakan, hingga pagi ini Selasa (12/11/2024) puluhan korban laka beruntun masih Jalani perawatan di RS Abdul Radzak.

"Saat ini masih ada 22 korban yang menjalani perawatan di RS Abdul Radzak, dan 7 korban sudah dipulangkan," ujarnya, dikutip dari Tribunjabar.id

Untuk korban yang dipulangkan kata Eva, 1 di antaranya yang meninggal dunia dan 6 yang mengalami luka ringan.

"Sebanyak 6 korban sudah dipulangkan karena permintaan keluarga untuk dirawat di rumah sakit sekitar tempat tinggal korban. Dan yang meninggal sudah dibawa oleh pihak keluarga kerumah duka," katanya

Pihak Medis RS Abdul Radzak Purwakarta juga, kata Eva, hari ini akan melakukan operasi kepada 4 orang korban luka berat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved