Piala Pertiwi
Brimo Langkat Akan Wakili Sumut di Piala Pertiwi U-17 Nasional, Manajemen : Pemain Tetap Rendah Hati
Berlangsung di Lapangan Komplek TNI AL Barakuda, Kota Medan, Sabtu (23/11/2024), tim berjuluk Laskar Bertuah itu berhasil memenangkan partai final
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Brimo Langkat berhasil keluar sebagai juara kompetisi Piala Pertiwi U-17 Sumatra Utara.
Berlangsung di Lapangan Komplek TNI AL Barakuda, Kota Medan, Sabtu (23/11/2024), tim berjuluk Laskar Bertuah itu berhasil memenangkan partai final dengan skor 6-0 menghadapi Sinar Mas Langkat.
Wakil Ketua Brimo Langkat FC, Ashabul Yamin merasa sangat bersyukur dengan raihan prestasi di Piala Pertiwi U-17 2024 ini. Baginya, kemenangan ini buah kerja keras seluruh pihak di dalam tim.
"Kami berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada staf pelatih dan pemain, yang selama ini dengan segala kondisi dan kekurangan yang ada, mereka selalu semangat, selalu terus berlatih, hingga akhirnya kita bisa menjadi yang terbaik," ungkap Ashabul Yamin, Minggu (24/11/2024).
"Kami setiap saat, staf pelatih selalu mendorong pemain untuk bekerja keras. Setiap saat kita berusaha untuk memberikan yang terbaik selama di lapangan, dan hasilnya hari ini kita ternyata mampu yang terbaik," sambungnya.
Meski berhasil meraih gelar juara, Ashabul mengaku tidak ingin puas begitu saja. Menurutnya, meski menjadi kampiun, banyak evaluasi yang harus mereka lakukan.
Apalagi, timnya akan menjadi wakil Sumut di Piala Pertiwi U-17 putaran Nasional yang akan berlangsung pada 1-7 Desember mendatang.
"Secara hasil kompetisi pasti Kami merasa senang dan bangga. Tapi dari segi kualitas permainan, kemampuan teknik-fisik dan yang lainnya, kami yakin sebenarnya masih sangat banyak yang harus terus diperbaiki. Jadi kalaupun hari ini terlihat tim kita dominan di atas lapangan, tidak mutlak karena kehebatan kita. Ada beberapa persennya dikarenakan memang lawan-lawan kita barangkali latihannya belum maksimal," ucapnya.
Ia juga berpesan kepada para pemainnya, agar menjadikan gelar juara tersebut motivasi besar untuk menatap Putaran Nasional Piala Pertiwi U-17. Apalagi, hal ini menjadi sebuah tanggungjawab besar, mengingat akan mewakili Sumut di kancah Nasional.
"Kami yakin kekuatannya akan berbeda dengan kekuatan yang dihadapi sekarang. Jadi tetap rendah hati. Ini adalah sebuah tanggung jawab yang baru saja dimulai. Karena nanti berangkat di nasional, artinya akan mewakili seluruh pemain sepakbola putri yang ada di Sumatera Utara. Jadi jangan hasil ini menjadikan pemain-pemain menjadi merasa sudah hebat,lalu menganggap putaran nasional itu sesuatu yang mudah. Itu akan menjadi bumerang buat mereka sendiri, dan membuat bumerang menjadi kepada tim kami," ungkapnya.
Di sisi lain, Ashabul berharap Asprov PSSI Sumut bisa duduk bersama dengan Askab/Askot dan tim-tim yang ada di Sumatra Utara. Hal ini demi meningkatkan pembinaan sepakbola untuk Putra dan Putri di Sumatra Utara.
"Bagaimana Asprov bisa duduk bareng menentukan blue print pembinaan sepakbola Sumut kedepannya. Dengan blue print dan regulasi yang pasti, kita bisa menjalankan roda organisasi, bisa menciptakan klub-klub dengan latihan yang berkualitas. Karena dengan klub yang bisa melaksanakan latihan yang berkualitas, akan menghasilkan pemain-pemain berkualitas," ujarnya.
(Cr29/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.