Korban Longsor di Sembahe
Update Pencarian Korban Longsor di Sembahe, Tim SAR Gabungan Kembali Evakuasi Dua Korban
Berdasarkan rilis yang terima dari Basarnas Medan, kedua korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia itu dievakuasi di lokasi yang sama.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, KARO- Tim gabungan hingga saat ini masih terus berjibaku di lokasi bencana tanah longsor yang terjadi di kawasan Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.
Hingga Kamis (28/11/2024) siang, tim SAR gabungan dari Basarnas Medan, Kepolisian, TNI, dan stakeholder lainnya kembali menemukan dua orang yang menjadi korban peristiwa nahas tersebut.
Berdasarkan rilis yang terima dari Basarnas Medan, kedua korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia itu dievakuasi di lokasi yang sama.
Namun, salah satu jenazah yang merupakan penumpang bus pariwisata berjenis kelamin wanita ditemukan sekira pukul 12.15 WIB.
Selanjutnya, di lokasi yang sama tim kembali menemukan dan mengevakuasi satu jenazah lainnya sekira pukul 12.25 WIB.
"Kedua korban langsung dibawa ke RS. Adam Malik Medan menggunakan ambulance guna proses lebih lanjut," dikutip dari siaran pers Basarnas Medan.
Dengan ditemukannya kedua korban pada siang hari ini, sehingga berdasarkan validasi data Basarnas Medan dengan RSUP H Adam Malik Medan, bahwa korban yang meninggal akibat tanah longsor di sepanjang kawasan Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang sebanyak tujuh orang dan belasan orang masih mendapatkan perawatan dikarena mengalami luka-luka di RSUP H Adam Malik Medan.
Adapun data kedua korban terbaru yang tadi ditemukan dan dievakuasi tim gabungan, yaitu -
Marta Damayanti Sinaga berusia 23 tahun, warga Par Balohan, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.
Anggya Firgantara Sinaga yang berusia 21 tahun warga Desa Sinaga Uruk, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.
Saat ini, Basarnas Medan bersama Tim SAR Gabungan masih terus melanjutkan pencarian terhadap korban yang masih dinyatakan hilang dan berkoordinasi dengan instansi terkait.
Sebelumnya tim SAR sudah mengevakuasi tujuh jenazah yakni:
Informasi yang dihimpun adapun 7 orang warga yang tercatat sebagai korban yakni:
- Dimas Nansyah Putra Solin (18) warga Pematang Siantar
- Jesica Adriani Hutapea (20) warga Medan
- Martin Sinulingga (57) warga Desa Lingga
- Laurensius Sihombing (20) warga Samosir
- Rosmita Br Tarigan (46) warga Desa Batu Mbelin
- Hardiansyah (33) warga Desa Perumnas Simalingkar
- Yohana Tuti Sitohang (22) warga Samosir.
Camat Sibolangit, Hesron Girsang menyebut seluruh korban sudah diantar ke rumah masing-masing. Ia menyebut saat ini belum dapat memastikan secara pasti berapa jumlah orang yang menjadi korban karena belum bisa semua didekati titik longsornya. Hal ini lantaran hujan deras masih terus mengguyur di sekitar lokasi.
"Korban banyak sampai hari ini 7 meninggal. Kami nggak berani masuk. Mobil masih banyak yang tertimbun. Masih hujan deras di sini," ujar Hesron, Kamis (28/11/2024).
IDENTITAS 10 Korban Longsor di Sembahe, Terakhir Sopir Travel Bernama Tengku Riski |
![]() |
---|
Jasad Tengku Riski, Sopir Travel Korban Longsor di Sembahe Ditemukan 15 Km dari Lokasi |
![]() |
---|
DAFTAR NAMA 10 Korban Tewas Bencana Longsor Sibolangit, Tim SAR Tutup Pencarian, Akses Bakal Dibuka |
![]() |
---|
Unika Santo Thomas Berduka, 3 Mahasiswanya Jadi Korban Longsor di Sembahe |
![]() |
---|
2 Korban Longsor di Desa Sembahe Dievakuasi, Kondisinya Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.