KISAH Nurjanah Gunakan Uang dari Hasil TikTok Untuk Bangun Jalan di Kampung, Habiskan Puluhan Juta

Dinding-dinding depan kontrakan sepetak ini hanya dibatasi dengan kain karung goni dan spanduk bekas.

Sementara pada sisi sampingnya digunakan untuk dapur sepetak yang sangat apa adanya.

Memasuki area kamar, tampak sedikit lebih baik.

Di dalam kamar tersebut terdapat sebuah kasur.

Terdapat juga beberapa lemari plastik yang digunakan untuk menyimpan barang.

Kamar ini juga digunakan untuk menyimpan barang-barang elektronik, seperti kulkas.

Perkakas dapur seperti piring dan gelas juga disimpan di dalam kamar ini.

Tak jauh dari rumah, terdapat bangunan lain yang ternyata merupakan kantor.

Kantor tersebut digunakan untuk suaminya bekerja.

Harga kontrakan sepetak Rp 250 ribu per bulan tersebut menuai beragam komentar warganet.

Meski terlihat kumuh, namun @ptmh100703 banjir pujian karena tidak malu memamerkan rumah yang dihuninya tersebut.

"Masya Allah mbak pegang ucapan saya ya, Insya Allah kelak tempat ini akan menjadi saksi bisu kesuksesan kalian di kemudian hari," ujar salah satu warganet.

"Gak kebayang gimana cara napasnya," sambung yang lain.

"Ga bisa kalau ada cicak di dalam kamar," imbuh warganet lain.

"Alhamdulillah ini sudah daripada ikut mertua," timpal warganet lainnya.

(*/tribun-medan.com)