Berita Internasional

Saudara Tiri Ngotot Pinjam Gaun Pengantinnya, Wanita Ini Tak Terima dan Tolak Hadiri Pernikahan

Seorang wanita curhat tentang permintaan adik tirinya yang menurutnya sangat aneh. Wanita itu tidak setuju jika gaun pernikahannya digunakan kembali.

Penulis: Randy | Editor: Randy P.F Hutagaol
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi pernikahan 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang wanita curhat tentang permintaan adik tirinya yang menurutnya sangat aneh.

Wanita itu tidak setuju jika gaun pernikahannya digunakan kembali oleh orang lain.

Dilansir dari mirror.co.uk, Senin (23/12/2024) tidak ada yang menyatukan keluarga seperti pernikahan, tetapi pernikahan juga bisa disertai dengan drama.

Dalam sebuah unggahan di Reddit, wanita berusia 23 tahun itu membagikan kisahnya.

Dia menjelaskan bagaimana keluarganya berbalik menentangnya setelah menolak permintaan itu.

Dia tak mengizinkan adik tirinya mengenakan gaun pengantinnya untuk pernikahannya yang akan datang.

Hal itu membuatnya mengembalikan undangan pernikahan tersebut kepada saudara tirinya tersebut.

Wanita itu menjelaskan bahwa dia baru saja menikah dengan suaminya setahun sebelumnya. 

Dia menulis bahwa banyak pihak keluarganya yang telah terlibat dalam persiapan pernikahannya.

Ayah tirinya dan saudara perempuan tirinya yang berusia 26 tahun juga ikut andil dalam acara sakralnya tersebut.

Meskipun dia mengatakan bahwa hubungannya dengan ibu dan ayah tirinya baik, hubungannya dengan saudara perempuannya tidak terlalu baik.

Mereka tidak akur dan sering bertengkar saat mereka tumbuh dewasa.

“Saya sudah mencoba dan saya yakin dia juga sudah mencoba,” ungkap wanita itu.

“Tetapi ini bukan tentang menjadi berbeda, ini karena dia selalu memiliki selera yang sama dengan saya.“

“Kami sering bertengkar tentang pakaian, mainan, dan sebagainya,” tambahnya.

Dia melanjutkan dengan menjelaskan bahwa sang adik telah mengumumkan pertunangannya dengan kekasihnya pada saat pernikahannya.

Saudara tirinya sekarang berada di tengah-tengah perencanaan pernikahannya.

“Saya telah mencoba untuk membantu sebanyak yang saya bisa,” ungkapnya.

“Saya sudah memiliki sebagian besar kontak pembuatan gaun yang masih baru.”

“Dia berencana untuk menikah sehari setelah Natal, jadi saya pikir semuanya sudah diatur dan siap untuk berangkat,” tambahn wanita itu.

Saudara perempuannya meneleponnya sambil menangis.

Dia mengatakan bahwa gaun pengantinnya tidak akan tiba tepat waktu untuk pernikahannya karena ada beberapa perubahan pada gaun tersebut. 

Untuk beberapa konteks, tidak ada yang tahu bagaimana gaun itu terlihat karena dia ingin membuatnya menjadi kejutan untuk semua orang.

“Saya mencoba untuk menghiburnya,” kata wanita itu.

“Saya katakan padanya bahwa saya tahu beberapa butik yang memiliki gaun pengantin yang bagus dan siap untuk dipakai.”

“Dia menangis lebih keras, mengatakan bahwa dia tidak ingin gaun yang murahan.”

“Saya mencoba menenangkannya sekali lagi sebelum mengatakan bahwa saya akan menelepon ayah tiri saya untuk melihat apa yang bisa kami lakukan.”

“Sebelum saya sempat menyelesaikan kalimat itu, dia tiba-tiba berkata akan memakai gaun saya,” tambahnya.

Hal itu sangat mengejutkan wanita tersebut.

Dia terdiam saat adik tirinya terus menjelaskan bahwa gaun itu akan sempurna.

Ukurannya sama dan dia menyukai gaun itu saat melihat wanita itu memakainya.

Wanita tersebut menolak keras permintaan itu.

Dia kemudian menjelaskan bahwa gaun tersebut memiliki nilai sentimental baginya.

Dia tidak akan merasa nyaman untuk meminjamkannya kepada siapa pun.

Namun, hal itu tidak diterima dengan baik oleh keluarganya.

Beberapa hari kemudian, dia pergi menemui saudara perempuan tirinya untuk membicarakan lebih lanjut tentang situasi itu.

Dia menjelaskan bahwa gaun tersebut begitu melekat secara emosional padanya. 

Namun, saudara tirinya itu tidak mau mendengarkan.

“Dia menyebut saya egois,” ungkap wanita itu.

“Dia mengatakan bahwa saya adalah manusia yang paling buruk yang pernah ada.”

“Saya mencoba untuk menenangkan diri sampai saya tidak bisa melakukannya lagi.”

“Segera setelah dia mulai menangis, saya menarik undangan pernikahannya.”

“Saya mengembalikannya kepadanya.”

“Saya mengatakan kepadanya bahwa saya tidak akan menghadiri pernikahannya, tapi saya berharap semuanya berjalan dengan sempurna,” tambahnya.

Para warganet dengan cepat memberi tanggapan mereka terhadap unggahan wanita itu.

Banyak yang meyakinkannya dan mengatakan bahwa dia tidak perlu mengizinkan siapa pun mengenakan gaun pengantinnya.

(mag/vania elisha/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved