Berita Viral

PILU Nenek Dibully 3 Gadis di Sungai, Bajunya yang Kering Disiram Air, Sang Nenek Sampai Minta Ampun

Seorang nenek dibully oleh 3 gadis di sungai. Aksi ini terekam video dan viral di media sosial. 

HO
Seorang nenek dibully oleh 3 gadis di sungai. Aksi ini terekam video dan viral di media sosial.  

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang nenek dibully oleh 3 gadis di sungai. Aksi ini terekam video dan viral di media sosial. 

Peristiwa ini terjadi di Kabupaten Buru, Maluku. 

Mirisnya, pelaku menertawai nenek ini setelah melakukan perundungan

Bahkan mereka sengaja membuat sang nenek ketakutan.

Dalam video yang viral, nenek tersebut tampak sedang mengumpulkan pakaian cucian kering di tepi sungai.

Salah satu pelaku terlihat berulang kali menyiram tumpukan pakaian milik nenek tersebut dengan air sungai, hingga pakaian tersebut basah kuyup.

Korban, yang hanya bisa pasrah, terus memohon ampun kepada para pelaku.

"Sio beta (saya) minta ampun jua, nak jangan nak, beta minta ampun jua," ujar sang nenek dalam video tersebut, melansir dari Kompas.com.

Meskipun nenek tersebut meminta agar mereka menghentikan aksinya, para pelaku justru tertawa terbahak-bahak dan mengabaikan permohonan tersebut.

Sang nenek juga mengungkapkan rasa takutnya akan dimarahi jika membawa pulang pakaian dalam kondisi basah.

"Pakaian bahasa habis, nanti beta pulang dong marah beta," pintanya, namun hanya dijawab dengan ejekan oleh salah satu pelaku.

Baca juga: Banjir Bandang Landa Pedalaman Simalungun, Polisi Evakuasi Dua Warga yang Jadi Korban

Baca juga: Lirik Lagu Batak Bangso Batak Dipopulerkan oleh Lasidos Trio ft Dewi Marpaung

Aksi persekusi ini tidak hanya terjadi di tepi sungai, tetapi juga saat nenek tersebut dalam perjalanan pulang menuju perkampungan.

Dalam video lain, salah satu pelaku yang dibonceng temannya dengan sepeda motor mendekati nenek tersebut dari belakang dan menyiramnya lagi dengan air dari botol mineral.

Setelah melakukan aksi tersebut, para pelaku langsung melarikan diri sambil tertawa.

Terkait peristiwa ini, Paur Humas Polres Buru, Aipda Djamaludin, mengonfirmasi bahwa aksi persekusi tersebut memang terjadi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved