Berita Medan

Dalangi Penculikan dan Pembunuhan Mantan TNI AD, Serka Holmes Sitompul Jadi Tersangka

Katanya, setelah menjalani pemeriksaan Serka Holmes Sitompul terbukti telah mendalangi penculikan dan pembunuhan terhadap korban.

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Serka Holmes Sitompul, anggota Kodam I/Bukit Barisan melaporkan dokter RS Bina Kasih atas dugaan malapraktik. 

Informasi yang didapat Anggito berdasarkan pengakuan Serka Holmes kepada penyidik Denpom, sebelum jasad abangnya dibuang sudah dibunuh terlebih dan diikat tangan, kaki dan mulut nya dilakban dahulu.

Sebelum dibuang ke kubangan bekas pohon kelapa sawit yang berisi air, jasad korban diberikan pemberat.

Setelah itu, kubangan ditutup menggunakan daun pohon kelapa sawit diatasnya.

"Dan diakui Holmes sendiri, dia yang buang sendiri, melakukan itu sendiri di daerah Labuhanbatu Utara dengan cara ditenggelamkan, kaki diikat, tangan diikat, matanya korban dilakban, mulut juga dilakban. Lalu dikasih pemberat batu lalu ditimpa lagi sama tandan-tandan sawit."

Usai ditemukan, jasad Andreas Sianipar dibawa ke RS Bhayangkara TK II Medan dan tiba sekitar pukul 12:30 WIB.

Saat ini jenazah masih menunggu proses autopsi yang dilakukan pihak RS.

Anggito membeberkan, dugaan penyebab Holmes Sitompul menculik abangnya lantaran dituduh menggelapkan mobil yang disewa Andreas dari Serka Holmes.

Saat mobil dibawa oleh Andreas, rupanya ada orang yang merebutnya karena dianggap mobilnya.

"Kami masih menunggu. Kemungkinan kalau sudah selesai langsung dimakamkan."

Terpisah, Kepala Staff Kodam I BB Brigadir Jenderal (Brigjen) Refrizal, saat diwawancarai, Jumat 20 Desember kemarin mengatakan Serka Holmes Sitompul sudah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan.

Namun saat itu, Holmes tidak mau mengakui perbuatannya.

"Sudah diamankan sejak Sabtu kemarin. Yang bersangkutan belum mengakui kalau dia menyekap. Tapi masih kita dalami, kita periksa,"kata Brigjen Refrizal.

(Cr11/Tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved