Berita Viral
SEGINI Uang Bulanan Pengungsi Rohingya Hingga Bisa Beli Kendaraan, Tapi Tetap Ada yang Maling
Salah seorang pengungsi Rohingya, Syaufiq merincikan nominal uang bantuan perbulan dari PBB. Namun pengungsi Rohingya disebut-sebut meresahkan.
TRIBUN-MEDAN.com - Terkuak nominal uang bulanan pengungsi Rohingya hingga bisa beli kendaraan.
Meski nominalnya lebih besar dari UMR Jogja, namun tetap saja ada pengungsi yang masih bermasalah.
Seperti diketahui belakangan ini, rupanya nominal besaran uang bulanan pengungsi Rohingya itu melebihi UMR Jogja.
Baca juga: Tanggal Merah Januari 2025, Ada Tiga Libur Nasional
Namun rupanya pengungsi Rohingya di Riau nyatanya tetap berbuat ulah.
Kabar terbaru dari laporan warga, pengungsi Rohingya disebut-sebut meresahkan karena melakukan pencurian di rumah warga.
Kabar pengungsi Rohingya mendapatkan uang bulanan rutin dengan nominal fantastis viral di linimasa.
Kabar tersebut diungkap sendiri oleh salah satu pengungsi Rohingya di Pekanbaru, Riau bernama Syaufiq.

Dilansir TribunJatim.com dari TribunnewsBogor.com dari unggahan Instagram nenktainment, Syaufiq menceritakan kepada media di Riau soal bantuan yang mereka dapatkan berupa uang.
Belakangan pun terungkap sosok donatur yang setiap bulan memberikan uang kepada pengungsi Rohingya di Riau.
Untuk diketahui, total pengungsi Rohingya di Riau kini mencapai 550 orang.
Para pengungsi tersebut tinggal di sebuah lahan kosong yang bersebelahan dengan pemukiman warga di wilayah Pekanbaru.
Baca juga: Nasib AC Milan Usai Gagal Kalahkan AS Roma, Pelatih Paulo Fonseca Terancam Dipecat
Mereka mendirikan rumah yang dibuat dari terpal dan kayu secara acak di lahan kosong tersebut.
Untuk atap, pengungsi Rohingya menggunakan akar dan sisa dedaunan kering untuk menutupi rumah mereka.
Tinggal di kawasan kumuh, pengungsi Rohingya nyatanya mampu membeli sepeda motor sebagai alat transportasi.
Usut punya usut, pengungsi Rohingya itu bisa membeli kendaraan lantaran rutin dapat uang bulanan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.