Berita Viral
AWAL Mula Robiin Mantan Anggota DPRD Indramayu Diduga Disekap di Myanmar Bersama 3 WNI, Minta Tolong
Robiin, mantan anggota DPRD Indramayu periode 2014-2019 dari Partai NasDem, diduga menjadi korban penyekapan di Myanmar.
TRIBUN-MEDAN.com - Beginilah awal mula Robiin mantan anggota DPRD Indramayu diduga disekap di Myanmar bersama 3 WNI.
Kini viral video mereka minta tolong ke Presiden Prabowo.
Robiin diketahui menjabat sebagai anggota DPRD Indramayu periode 2014-2019 dari Partai NasDem.
Baca juga: PROFESI Abraham Michael, Anak Bos Rental Bunuh Satpam di Bogor, Tenteng Tas Branded di Luar Negeri
Video dirinya yang diunggah melalui akun TikTok @panglimaaryaduta empat hari lalu itu telah ditonton lebih dari 5 juta kali hingga Jumat (17/1/2025).
Dalam video tersebut, Robiin bersama tiga WNI lainnya meminta bantuan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk menyelamatkan mereka dari penyekapan di Myanmar.
Robiin, mantan anggota DPRD Indramayu periode 2014-2019 dari Partai NasDem, diduga menjadi korban penyekapan di Myanmar.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Brentford vs Liverpool, Prediksi Susunan Pemain,Klasemen Terkini Liga Inggris
Kasus ini kembali menjadi perhatian publik setelah sebuah video permintaan tolong Robiin bersama tiga Warga Negara Indonesia (WNI) lainnya viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 53 detik yang diunggah melalui akun TikTok @panglimaaryaduta empat hari lalu, Robiin menyampaikan permintaan tolong kepada Presiden Prabowo Subianto.
Hingga Jumat (17/1/2025), video tersebut telah ditonton lebih dari 5,4 juta kali.
Kasus penyekapan ini pertama kali mencuat pada Oktober 2024, saat Robiin secara diam-diam mengirim pesan kepada rekannya, sesama mantan anggota DPRD Indramayu.

Dalam pesan tersebut, ia mengungkapkan bahwa dirinya dan WNI lainnya disekap dan dipaksa menjadi pelaku penipuan online (scammer) di Myanmar.
Pemerintah Daerah Tidak Tinggal Diam
Kabid Penempatan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu, Asep Kurniawan, membenarkan bahwa salah satu orang dalam video viral tersebut diduga kuat adalah Robiin.
“Berdasarkan berkas dan foto yang ada, lalu dicocokkan dengan video empat WNI, dimungkinkan ada kemiripan, salah satunya adalah Pak Robiin,” kata Asep kepada Tribun, Jumat (17/1/2025).
Baca juga: Kisah Empan Supandi, Guru Jalan Kaki 11 Km Setiap Hari, Gajinya Bikin Pilu Cuma Rp 192 Ribu
Menanggapi viralnya video tersebut, pemerintah daerah telah mengambil langkah untuk membantu upaya penyelamatan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga, barangkali ada informasi tambahan yang bisa ditindaklanjuti,” ujar Asep.
Selain itu, Pemkab Indramayu juga berkomunikasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) setempat untuk mendapatkan perkembangan lebih lanjut terkait penyelamatan Robiin dan WNI lainnya.
Harapan Pemulangan Segera
Menurut Asep, pihaknya berharap proses pemulangan Robiin dan para WNI lain yang disekap dapat segera terlaksana.
“Mudah-mudahan secepatnya ada kabar baik untuk rencana pemulangan. Kita berdoa agar mereka segera bisa kembali ke Indonesia,” katanya.
Baca juga: Apa Arti Lavender Mariage dan Gugatan Cerai Sherina Munaf, Dinikahi Baskara Bukan Atas Cinta?
Hingga kini, progres penyelamatan Robiin dan para korban lainnya masih menunggu tindak lanjut dari pihak berwenang, termasuk KBRI di Myanmar.
Kasus ini menjadi perhatian besar, mengingat Robiin adalah figur publik yang pernah menjabat sebagai wakil rakyat.
Sementara itu, masyarakat dan warganet berharap agar pemerintah segera bertindak untuk menyelamatkan Robiin dan seluruh WNI yang menjadi korban penyekapan di Myanmar.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.