Berita Viral
SOSOK Oknum Guru Tendang Perut Siswa SD di Jambi Gegara Tak Sengaja Jatuhkan Papan Tulis
Inilah sosok oknum guru PJOK yang tendang perut siswa SD di Jambi sampai terduduk karena tak tak sengaja menjatuhkan papan tulis
Sebagai orang tua, kata LM kalau anaknya salah ditegur, nakal, dihukum yang sewajarnya ia tidak masalah.
Karena ia menilai memang itu kewajiban guru untuk mendidik siswanya.
"Tapi ini sudah mengarah kepada perut. Namanya perut, dada dan kepala itu kan gak boleh karena ada organ penting dari tubuh manusia.
Baca juga: DETIK-DETIK Suami di Makassar Kesurupan Buaya Saat Dijemput Polisi, Istri Tak Jadi Bikin Lapor KDRT
Untungnya, anak saya tidak apa-apa," jelas orang tua siswa berinisial MH.
LM mengatakan tidak seharusnya guru melakukan kekerasan kepada anak didiknya.
Itu berlaku bukan hanya untuk anaknya, MH.
Tetapi juga berlaku kepada seluruh anak didik sekolah yang ada di Kabupaten Merangin.
LM lantas melaporkan kejadian tersebut ke tetangganya yang bekerja di Dinas Sosial.
"Saya sharing dengan beliau untuk meminta pertolongan.
Besoknya, saya, sekitar jam delapan pagi, datang ke dinas sosial, ke bagian perlindungan anak (UPT) PPA Dinas Sosial Kabupaten Merangin, untuk meminta pendampingan dan untuk melaporkan oknum guru tersebut kepada pihak yang berwajib," ungkap orang tua dari siswa berinisial MH.
Dia hanya ingin meminta keadilan atas kasus kekerasan yang menimpa anaknya.
Tujuannya agar kekerasan dari oknum guru kepada siswa didiknya tidak terjadi lagi untuk ke depannya.
"Saya sudah membuat laporan dugaan kekerasan anak saya ini kepada Polres Merangin, atas permasalahan ini.
Saya dengan didampingi oleh pihak UPT PPA Dinas Sosial Kabupaten Merangin sudah melaporkan kejadian ini.
Alhamdulilah pihak PPA merespons positif dan menanggapi secara cepat terhadap anak saya," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.