Berita Viral
Kepsek Siti Faizah Sampai Dicopot, Ternyata Ini Alasan SMAN 6 Depok Ngotot Berangkat Study Tour
Syahri menjelaskan, pihaknya bersurat mengenai klarifikaasi kronologi persiapan KOB yang telah dirancang sejak akhir tahun lalu.
TRIBUN-MEDAN.com - Ternyata ini alasan SMAN 6 Depok ngotot berangkat study tour.
Imbas hal tersebut Kepsek SMAN 6 Depok Siti Faizah sampai dicopot dari jabatannya oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Diberitakan sebelumnya sebanyak 347 siswa SMAN 6 Depok 'ngeyel' berangkat menuju Surabaya, dalam rangka Kunjungan Objek Belajar (KOB) selama delapan hari.
Baca juga: Lantik Bobby Nasution, Prabowo : Saudara Pelayan Rakyat
Menanggapi hal itu, Dedi Mulyadi langsung mengambil tindakan tegas.
Di hari pertamanya bekerja sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi meneken penonaktifan Kepala SMAN 6 Depok.
"Saya langsung kerja, hari ini juga langsung kerja. Hari ini sudah ada keputusan tentang penonaktifan Kepala SMAN 6 Depok."
"Karena dia melanggar surat edaran gubernur yang tidak boleh siswanya bepergian ke luar provinsi," kata Dedi di Istana, Jakarta, Kamis (20/2/2025), dilansir Kompas.com.
Baca juga: GAYA Sekjen PDIP Hasto Pakai Rompi Oranye Dihadirkan ke Publik, Kepalkan Tangan Diborgol: Merdeka
Pihaknya pun menelusuri apakah ada pungutan liar di SMAN 6 Depok kepada para siswanya.
"Hari ini juga sudah diperintahkan inspektur untuk memeriksa apakah sekolah itu ada pungutan-pungutan di luar ketentuan atau tidak," ungkapnya.
Lantas apa yang menjadi alasan SMAN 6 Depok ngeyel berangkat study tour?
Study tour itu berlangsung selama delapan hari, mulai Senin (17/2/2025) hingga Senin (24/2/2025), dengan tujuan mengunjungi perguruan tinggi dan melakukan observasi budaya.

Humas SMAN 6 Depok, Syahri Ramadhan mengungkap alasan pihak sekolah tak menggubris imbauan Dedi.
Imbauan Dedi itu disampaikan melalui video Instagram yang viral pada Sabtu (15/2/2025) atau dua hari sebelum ratusan siswa berangkat study tour.
Pihak sekolah pun telah menggelar rapat darurat untuk menyikapi imbauan Dedi tersebut, Minggu (16/2/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.