Liga 2
Liga 2 Musim 2025-2026 Bakal Kompetitif, Pakai Format Full Kompetisi dan Gunakan VAR
Pria yang akrab disapa FP itu mengatakan bahwa PT LIB akan membagi dua wilayah untuk Liga 2 musim depan yakni barat dan timur.
TRIBUN-MEDAN.com - Kompetisi Liga 2 musim 2025-2026 bakal sengit dengan adanya format baru memakan sistem kompetisi penuh dan gunakan VAR.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, terkait format baru untuk Liga 2 musim depan.
Kata Ferry Paulus, Liga 2 musim depan pertandingannya akan jauh lebih kompetitif.
Ferry Paulus mengatakan bahwa Liga 2 musim depan akan diikuti oleh 20 klub.
Untuk saat ini, baru 16 klub yang sudah memastikan bertanding di Liga 2 musim depan.
Baca juga: Calon Pemain Timnas Indonesia Dean James Bawa Go Ahead Eagles ke Final Piala Belanda, Bungkam PSV
Masih menunggu tiga klub yang degradasi dari Liga 1 ke Liga 2.
Satu tiket lagi akan diperebutkan oleh Persiba Balikpapan melawan PSGC Ciamis pada laga Play-off Promosi Liga 2 yang bertanding di Indomilk Arena, Kelapa Dua, Tangerang, Kamis (27/2/2025).
Pria yang akrab disapa FP itu mengatakan bahwa PT LIB akan membagi dua wilayah untuk Liga 2 musim depan yakni barat dan timur.

Baca juga: Komunikasi JR Saragih dengan Manajemen PSMS Medan Belum Ada Perkembangan
Setiap klub nantinya akan bermain sebanyak 27 pertandingan.
"Jumlah peserta Liga 2 ini sekarang sisa 20 klub saja."
"Nanti format kompetisinya penuh dengan sistem triple round robin dari masing-masing grup baik di wilayah barat dan timur," kata Ferry Paulus.
Ferry Paulus menambahkan, peringkat pertama di setiap grup dalam klasemen akhir berhak melaju ke Liga 1 musim depan.
Kedua klub itu juga akan bertanding pada laga final Liga 2.
Sedangkan untuk peringkat kedua masing-masing grup pada klasemen akhir akan bertanding memperebutkan satu tiket promosi ke Liga 1 musim depan.
Baca juga: Sumut United FC Kembali ke Promosi Liga 2, Setelah Menang 5-1 Atas NZR Sumbersari
Kata Ferry Paulus, tetap hanya tiga tim yang promosi ke Liga 1.
"Nah yang posisinya paling bawah di peringkat ke-10 masing-masing grup langsung degradasi ke Liga 3."
"Kemudian tim yang berada di posisi kesembilan masing-masing grup juga akan bertanding dalam laga play-off,"
Ferry Paulus menjelaskan tentang sistem triple round robin untuk Liga 2 musim depan.
"Triple round robin itu jadi setiap tim akan bertanding tiga kali."
"Mereka bertanding kandang, tandang, dan kandang-tandang."
"Jadi ada sembilan pertandingan sisa selepas kedua tim bertemu."
"Nah mereka akan diadu lagi dan kami akan menentukan siapa yang bermain di kandang dan tandang," kata Ferry Paulus.
Ferry Paulus juga memastikan bahwa Liga 2 musim depan akan menggunakan VAR.
Ini dilakukan demi adanya perbaikan di kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia.
Ujicoba VAR sudah dilakukan dua kali saat pertandingan Persijap Jepara melawan PSPS Riau dan PSIM Yogyakarta Vs Bhayangkara FC.
"Nah ke depan, kami pasti menggunakan VAR secara keseluruhan untuk Liga 2," kata Ferry Paulus.
Ferry Paulus mengatakan bahwa untuk wasit VAR sudah memadai.
PSSI dan PT LIB sudah melakukan beberapa kali training.
"Kemudian ini juga semakin hari semakin baik."
"Awalnya cuma 13, sekarang udah dapet lebih dari 20, dan pasti kami sih yakin itu akan mencapai target," tutup Ferry Paulus.
(tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Persikad Depok Boyong Satu Paket Staf Pelatih Eks Sumut United FC Jelang Liga 2 Indonesia |
![]() |
---|
Daftar Lengkap 20 Tim Liga 2 Musim Kompetisi 2025-2026, Ada PSMS Medan |
![]() |
---|
DAFTAR Resmi 20 Tim Liga 2 2025-2026, 3 Tim Turun dari Liga 1 Gabung Wilayah Timur |
![]() |
---|
Liga 2 Hanya Ada 4 Klub yang Lolos Lisensi Klub Profesional, Tak Ada Nama PSMS Medan |
![]() |
---|
Sumut United FC Mendukung PSSI dan PT LIB yang Akan Menerapkan VAR di Liga 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.