Harapan dan Senyum Anak Panti di Safari Ramadhan Kapolres Simalungun dan Jajaran

TRIBUN-MEDAN.COM, SIMALUNGUN-Suasana di Panti Asuhan Yayasan Islamic Center sore itu terasa berbeda pada Kamis (6/3/2025). Puluhan anak panti dengan wajah penuh antusias menanti kedatangan tamu istimewa.

Bukan hanya karena akan berbuka puasa bersama, tetapi juga karena kehadiran sosok yang mereka hormati—Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala beserta jajarannya.

Dalam rangka Safari Ramadhan 1446 H, Polres Simalungun menggelar bakti sosial sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak panti asuhan. Kehangatan terpancar saat Kapolres dan rombongan tiba, disambut dengan senyum dan jabat tangan erat dari para pengurus dan anak-anak panti.

"Kami ingin anak-anak di sini merasakan bahwa mereka tidak sendiri. Ada banyak orang yang peduli dan ingin berbagi kebahagiaan dengan mereka," ujar AKBP Choky Sentosa Meliala.

Salah satu anak panti, Rahmat, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Bocah 10 tahun itu mengaku senang bisa berbincang langsung dengan Kapolres. "Bapak polisi baik, tadi bilang supaya saya rajin belajar dan jangan takut bercita-cita tinggi," kata Rahmat dengan mata berbinar.

Setelah sesi berbincang, acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama. Anak-anak tampak menikmati momen kebersamaan itu, sesekali terdengar tawa mereka saat berbincang dengan para anggota kepolisian.

Puncak acara ditandai dengan penyerahan paket sembako kepada pengurus panti asuhan. "Bantuan ini mungkin tidak besar, tapi kami berharap bisa membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari anak-anak di sini," ujar AKBP Choky.

Salah satu pengurus panti, Ustazah Nurhayati, mengaku terharu atas perhatian yang diberikan oleh Polres Simalungun. "Ini bukan hanya soal bantuan, tapi juga kebersamaan dan kasih sayang yang ditunjukkan kepada anak-anak kami," katanya.

Safari Ramadhan ini bukan sekadar agenda tahunan bagi Polres Simalungun, melainkan bentuk nyata kepedulian dan upaya mendekatkan diri kepada masyarakat. Dengan senyum yang tersisa di wajah anak-anak panti, terlihat jelas bahwa kebahagiaan sejati tak selalu datang dari hal besar, tetapi dari kehadiran dan kepedulian yang tulus.(Jun-tribun-medan.com).