News Video
Jelang Lebaran 2025 Bisnis Kue Kering Sangat Menjanjikan, Kue Nastar Banyak Diburu Konsumen
Meskipun penjualan tahun ini terasa sedikit lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya, bisnis kue kering tetap menunjukkan perkembangan yang positif.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Fariz
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN – Meskipun penjualan tahun ini terasa sedikit lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya, bisnis kue kering tetap menunjukkan perkembangan yang positif.
Ika Cookies, salah satu produsen kue kering di Medan Johor, menawarkan 24 varian kue kering, seperti almond mata, almond London, almond green tea, coklat kurma dan lainnya.
Menjelang Lebaran 2025, nastar gulung dan keju menjadi varian yang paling diminati oleh masyarakat. Bahkan, stok seringkali habis karena tingginya permintaan.
"Saat stok habis, banyak pembeli yang masih menanyakan ketersediaannya," ujar Ahmad Sanusi selaku pengelola Ika Cookies, kepada Tribun Medan, Selasa (18/3/2025).
Ahmad mengatakan sebagian besar pembeli Ika Cookies adalah reseller dari Medan yang juga mendistribusikan produk ke berbagai daerah, seperti Sibolga, Tanjung Balai, dan Aceh. Harga kue kering yang ditawarkan bervariasi, mulai dari Rp 45.000 hingga Rp 80.000, tergantung jenis kuenya.
"Tapi ada juga reseller langsung kita yang dari beberapa daerah lainnya, nggak hanya dari Medan," jelasnya.
Dalam sehari rumah produksi kue kering Ika Cookies mampu menghasilkan 12-20 lusin untuk 3 jenis kue.
"Hari ini satu item besok beda lagi. Jadi dalam sehari bisa 1-3 jenis kue diproduksi," ungkapnya.
Tahun ini, Ika Cookies juga memperkenalkan varian baru, yaitu Afgan dan Florentin, yang turut menjadi incaran pembeli.
Dengan ragam pilihan dan kualitas yang terjaga, bisnis kue kering seperti Ika Cookies tetap menjadi pilihan utama masyarakat menjelang momen Lebaran.
(cr26/www.tribun-medan.com).
Bisnis Kue Kering
Jelang Lebaran 2025
Nastar Jadi Incaran
Kota Medan
Ramadan 1446 Hijriyah
Ramadan 1446 H
Ika Cookies di Medan
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.