Profil AKBP Choiruddin Wachid, Kapolres Teluk Bintuni Bergelar Doktor yang Kini Didesak Copot

TRIBUN-MEDAN.COM,- Kapolres Teluk Bintuni, Papua Barat, AKBP Choiruddin Wachid tengah jadi sorotan masyarakat atas kasus hilangnya Kasat Reskrim Polres Papua Barat, Iptu Tomi Samuel Marbun.

Sudah tiga bulan Iptu Tomi Samuel Marbun hilang.

Keluarga curiga ada sesuatu yang tidak beres atas hilangnya lelaki asal Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara itu.

Karenanya, keluarga Iptu Tomi Samuel Marbun mendesak agar AKBP Choiruddin Wachid dicopot dari jabatannya.

Baca juga: Profil Iptu Tomi Samuel Marbun, Eks Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, yang Sudah Hilang 3 Bulan

Selain dicopot dari jabatannya, keluarga Iptu Tomi Samuel Marbun juga meminta agar promosi jabatan AKBP Choiruddin Wachid sebagai Kabid Propam Polda Papua Barat Daya ditangguhkan.

Tujuannya agar pihak-pihak yang mengetahui hilangnya Iptu Tomi Samuel Marbun bisa memberikan keterangan tanpa tekanan.

Di sisi lain, AKBP Choiruddin Wachid mengaku siap diperiksa apabila dibutuhkan.

Polisi mengatakan, bahwa hilangnya mantan Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Iptu Tomi Samuel Marbun itu terjadi saat menjalankan operasi penangkapan anggta TPNPB-OPM.

Iptu Tomi diduga hanyut terbawa arus ketika menyeberangi Sungai Rawara mengikuti personel lainnya untuk memantau aktivitas pentolan TPNPB-OPM, yaitu Marthen Aikingking yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) pada 18 Desember 2024.

Sayangnya, sejak dinyatakan hilang, proses pencarian dianggap keluarga tidak dilakukan secara maksimal.

Hal ini yang kemudian menimbulkan tanda tanya dan kekecewaan di hati keluarga.

Istri AKP Tomi S Marbun, Riah Tarigan mengungkap kejanggalan hilangnya suami saat penggerebekan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Kejanggalan yang coba diungkapkannya terkait pelarangan istri polisi datang ke rumah Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni.

Tak hanya sekedar pelarangan, para suami juga diancam akan dimutasi.

Padahal menurutnya, merupakan hal yang wajar jika ada yang kemalangan ada yang memberikan dukungan moral.

Riah Tarigan mengungkap sang suami sempat minta uang transportasi sebesar Rp30 juta.

Uang tersebut untuk kebutuhan dalam operasi penggerebekan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua. 

Hal ini Ria sampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi III DPR RI, Senin, (17/3/2025).

Tomi sempat minta uang Rp 30 juta untuk biaya operasional pengejaran KKB di Teluk Bintuni. 

Menurut Ria, suaminya itu tergesa-gesa mempersiapkan operasi pengejaran KKB itu karena didesak oleh Kapolres Teluk Bintuni. 

"Mami, nanti kirim uang transport, eh, Rp 30 juta," ujar Ria tirukan Tomi.

Profil AKBP Choiruddin Wachid

AKBP Choiruddin Wachid merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2003.

Ia lahir di Maros, Sulawesi Selatan, 20 April 1979.

Nama lengkap dan titelnya adalah AKBP Dr. Choiruddin Wachid, S.I.K., M.M., M.H.

Baca juga: Profil Abu Hamzah, Juru Bicara Brigade Al-Quds Syahid Bersama Keluarga Usai Serangan Israel

Choiruddin merupakan satu diantara polisi yang menyandang gelar doktor.

Di kepolisian, ia berpengalaman di bidang reserse.

Sebelum menjabat sebagai Kapolres Teluk Bintuni, Papua Barat, AKBP Choiruddin Wachid sempat menjabat sebagai Kapolres Sorong Selatan tahun 2021.

Ia juga pernah menjabat sebagai Kasubdit IV Ditreskrimsus Polda Papua Barat. 

Adapun pendidikannya, Choiruddin menempuh S2 Administrasi Publik di Universitas Bosowa Makassar.

Baca juga: Profil Kamaruddin Abu Razak, Tokoh Pejuang GAM Meninggal Dunia saat Jalani Ibadah Umrah

Karier AKBP Choiruddin Wachid sudah cukup malang melintang di dunia kepolisian tanah air.

Ia tercatat pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Tanah Laut, dan Kasat Reskrim Tapin Polda Kalimantan Selatan.

Pada 2 September 2021, ia mengungkap dan menangkap para pelaku DPO penyerangan anggota TNI AD di Kisor yang dilakukan kelompok KKB Maybrat.

Salah satu yang ditangkap adalah Pangkodap 4 Numfor Biak yang ahli merakit bom dan senjata(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan