Polda Sumut

Polisi Diserang Saat Gerebek Sarang Narkoba di Belawan, 3 Pelaku Ditangkap

Di balik gelap yang menggantung, tim Satresnarkoba Polres Pelabuhan Belawan bergerak diam-diam, memburu bau busuk yang sejak lama dikeluhkan warga

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan saat diwawancara wartawan Kamis (10/4/2025) terkait penggerevekan narkoba di Wilkum Polres Pelabuhan Belawan. 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN-Malam belum larut ketika suara sepatu lars memijak jalanan sempit di kawasan Jalan Proyek, Kelurahan Bagan Deli, Rabu (9/4/2025).

Di balik gelap yang menggantung, tim Satresnarkoba Polres Pelabuhan Belawan bergerak diam-diam, memburu bau busuk yang sejak lama dikeluhkan warga peredaran narkoba yang menjalar seperti penyakit menahun.

Rabu malam, 9 April 2025, penggerebekan itu dimulai. Lima orang diciduk dari balik pintu-pintu rumah sempit dan lorong-lorong gelap yang telah lama menjadi titik temu para pencandu dan pengedar. Namun kemenangan kecil itu tak berlangsung lama.

Saat polisi bersiap membawa para tersangka ke markas, mendadak malam meledak. Sekelompok orang tak dikenal (OTK) muncul dari kegelapan. Mereka bukan hanya menghadang, mereka menyerang. Batu, kayu, dan kemarahan dilemparkan ke arah aparat.

Dua unit sepeda motor milik petugas dibakar, api menjilat tubuh besi itu dengan buas, seolah menjadi simbol perlawanan dari jalanan yang tak ingin diamankan.

“Anggota kita dilempari. Mereka menuntut agar dua orang, inisial I dan T, dibebaskan,” ujar Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, Kamis (10/4/2025).

Terdesak oleh situasi yang tak imbang jumlah personel kalah dari massa yang menggila dua tersangka bernama Ismail dan Tami pun dilepaskan. Bukan karena kebijakan, melainkan karena keterpaksaan.

Tak lama berselang, bantuan datang. Polisi berhasil menyelamatkan tiga pelaku lainnya: D, AS, dan WK, berikut sejumlah barang bukti narkotika. Mereka kini meringkuk di Mapolres Pelabuhan Belawan, menunggu proses hukum berjalan.

Sementara itu, buruan baru dimulai. Polisi kini memburu dua pelaku yang dilepaskan paksa, juga mereka yang membakar motor dan memukul mundur penegak hukum dari jantung sarang narkoba.

“Kami minta dukungan masyarakat. Ini bukan hanya tugas polisi. Ini soal menjaga rumah kita bersama dari kehancuran akibat narkoba,” tutup Kombes Ferry.(Jun-tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved