Datang ke Kopi Good Day DBL Festival 2025, Pramono Anung Umumkan Kerjasama Program Anak Muda

TRIBUN.MEDAN.com, JAKARTA - Program pemusatan basket pelajar terbesar dan terbaik di Indonesia, Kopi Good Day DBL Camp 2025 memasuki babak krusial. Pada hari kelima, Sabtu 3 Mei 2025, tim pelatih dari World Basketball Academy (WBA) Australia telah memilih Top 24 player plus 4 wildcard, masing-masing untuk putra dan putri. Serta dipilih juga Top 16 coaches. Mereka akan menjalani seleksi akhir untuk masuk skuad elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025, yang akan diumumkan Minggu 4 Mei 2025.

Di hari kelima yang bertepatan dengan akhir pekan, DBL Indonesia tak sekadar menggelar seleksi pemain. Tapi dengan mengusung semangat memperluas partisipasi, DBL Indonesia juga menyuguhkan entertainment yang tak jauh-jauh dari basket lewat event Kopi Good Day DBL Fest di Grand Atrium Mal Kota Kasablanka (Kokas). Pengunjung mal begitu antusias mengikuti rangkaian acara ini. Membuat Grand Atrium Kokas full house. 

Salah satu acara yang cukup menyita perhatian di Kopi Good Day DBL Fest 2025 ini adalah Celebrity Games. Di mana acara ini menghadirkan deretan selebritis dan atlet yang bermain basket bareng. Tim Athlete terdiri dari Fattah Syach, Owen, Timboi, Rachel Basana, dan Muhammad Rasha. Sedangkan tim Artist terdiri dari Ardit Erwanda, Irfan Ghafur, Yono Bakrie, Pasming Based, Savira Afifa, Muhammad Mikail, dan Matthew Darwin. Dari tim Athlete ada sosok yang menyita perhatian, yakni dua pemain basket luar negeri yang selama ini impersonate bintang NBA LeBron James (Lebwrong James) dan Stephen Curry (Stepping Curry).

    Nah, keseruan Celebrity Games bertambah ketika Gubernur Jakarta Pramono Anung turut hadir.  Malah dia hadir lebih awal, sengaja untuk memantau scrimmage game yang melibatkan Top 24 player plus 4 wildcard, yang digelar di atrium mal. Pramono juga menyapa secara khusus   para student-athlete asal Jakarta yang bersaing memperebutkan status sebagai 12 pemain terbaik putra dan putri berlabel Kopi DBL Indonesia All-Star 2025, yang akan berangkat ke Amerika Serikat, untuk berlatih dan bertanding di negara lahirnya olahraga basket tersebut, Juni mendatang. 

“Sejak dulu saya suka basket. Mungkin tidak banyak yang mengetahui kalau saya dulunya pemain basket, saya biasa main posisi point guard,” ujar Pramono kepada wartawan.

Pemprov Jakarta-DBL Indonesia Sinergikan Program-Program Anak Muda

Saat hadir di DBL Festival, Pramono Anung juga menyampaikan sejumlah program Pemprov Jakarta yang segera disinergikan bersama DBL Indonesia. Program-program itu terkait dengan pengembangan potensi anak muda. Antara lain lain Pemberdayaan guru melalui pelatihan digital (My Super Teacher), aktivasi UMKM sekolah dan pelajar wirausaha yang akan dibina oleh Jakpreneur. UMKM itu akan dilibatkan dalam pameran di beberapa venue event DBL, serta menghadirkan seleksi siswa-siswi dari sekolah Jakarta untuk mengikuti program pelatihan basket bersama siswa-siswi dari berbagai daerah di Indonesia.

“Saya mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang sudah diinisiasi secara konsisten selama 20 tahun oleh DBL Indonesia. Melalui kegiatan liga (DBL) di 31 kita 23 provinsi se Indonesia, termasuk Jakarta. Serta selama tiga tahun berturut-turut memberi kesempatan Jakarta sebagai tempat penyelenggaraan Kopi Good Day DBL Camp serta festival basket (DBL Fest). Kita sama-sama berharap semakin banyak bibit-bibit atlet muda Jakarta yang berprestasi di bidang olahraga basket,” ujarnya.

Pramono berharap lewat kolaborasi semakin banyak anak muda yang mengetahui program-program unggulan Pemprov Jakarta dan event olahraga. “Dengan begitu dapat menumbuhkan SDM yang semakin berkualitas serta berdaya saing tinggi seiring transformasi Jakarta sebagai kota global,” kata Pram.